SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Menekan laju Covid-19 yang terus menanjak, vaksinasi Covid-19 terus diintensifkan di Kota Tangerang. Termasuk oleh Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten. Seperti Kamis (10/02/2022) digelar vaksinasi di Cluster Cendana, Kompleks Perumahan Taman Royal, RW 15, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.
Vaksin kali ini merupakan kolaborasi antara BIN Daerah Banten beserta Puskesmas Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang. Yang menarik, kegiatan vaksin ini digelar ala pesta hajatan. Sebab panitia yang merupakan warga sekitar menyediakan hidangan bagi warga yang selesai divaksin. Mulai dari makanan berat seperti nasi, hingga kue-kue camilan, makanan tradisional khas Palembang tekwan, model, es hingga rujak bisa dinikmati. Selain itu, tempat antre untuk menjalani skrining hingga observasi dibuat layaknya tenda hajatan. Maka tak heran, antusias juga cukup tinggi.
Hadir dalam pembukaan kegiatan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin. Dia datang didampingi Camat Tangerang, Achmad Zuldin Syafi’i. Dalam kesempatan itu Sachrudin mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk melaksanakan vaksinasi di gerai-gerai yang telah disediakan. “Mudah-mudahan kita semua terhindar dari segala macam penyakit Covid-19,” ujarnya.
Kepala BIN Daerah Banten Brigjen Pol Hilman dalam keterangan tertulis menyatakan, grafik varian Omicron terus mengalami peningkatan bahkan mulai ada kasus transmisi lokal sehingga memicu kekhawatiran akan terjadinya gelombang ketiga.
Untuk itu, perlu upaya perlindungan bagi kelompok rentan terutama anak-anak usia 6-11 tahun. BIN Daerah Banten melakukan vaksinasi bagi sekitar 95 ribu warga terdiri dari siswa SD usia 6-11 tahun, masyarakat umum dan lansia di seluruh kabupaten dan kota se-Banten di bulan Februari 2022 ini.
“Waspada dan antisipasi terhadap varian Omicron terus dilakukan dengan vaksinasi sehingga Covid gelombang ketiga dapat dicegah,” ujarnya. Lebih jauh lulusan Akpol 1992 ini juga berpesan kepada masyarakat untuk tetap patuh dalam menegakkan protokol kesehatan. “Tetap memakai masker dan menjaga jarak serta rajin cuci tangan harus dijaga oleh masyarakat”, tambahnya. BIN Daerah Banten ujarnya akan terus melakukan upaya bersama-sama pemerintah daerah untuk mengatasi masalah kesehatan karena pandemi Covid-19.
Sementara, Kepala Pukesmas Tanah Tinggi, dr Fery Ferdiansyah menyampaikan, jumlah sasaran vaksinasi kali ini kurang lebih sebanyak 500 orang. “Ini dosis booster, tapi ada juga yang baru dosis pertama,” ujarnya. Dia menambahkan, mereka yang baru divaksin pertama kali adalah yang mempunyai penyakit penyerta atau komorbid. Ada pun jenis vaksin booster yang diberikan ialah Pfizer. “Sejauh ini, tidak ada KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) yang kita temukan. Tapi begitu tetap kita siapkan tempat kalau memang ada KIPI. Tapi sejauh ini untungnya tidak ada,” terangnya. (made)