SATELITNEWS.ID, DEPOK-Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kusumanegara berkesempatan silaturahmi ke SMK Karya Muda Beji, Depok, Jumat (11/2/2022), untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bagi guru, siswa dan masyarakat umum. Terkait pendidikan karakter berkualitas berbasis industri di era new normal, serta peningkatan skill dalam TOEFL ITP.
Dalam kegiatan PKM yang dilakasanakan secara daring tersebut, Tim Pengabdian Masyarakat Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP yang terdiri dari Ketua Tim Wisnu Kala Kusumajati, dan para dosen terkait yaitu Vera Yulia Harmayanthi, Sari Astuti, Kokom Nurjannah, Herlina, Ivon Mukaddamah, Urwatul Wutsqah, Sulistiyaningsih, dan Ratih Oktavia. memaparkan skill dan karakter esensial di masa New Normal berbasis industri dihadapan para dewan guru, siswa-siswi SMK Karya Muda dan masyarakat umum sekitar secara interaktif, solutif dan produktif antara pembicara dan peserta tersebut.
“Tema yang diusung tersebut relevan dengan kondisi saat ini yang mendorong sekolah, SMK Karya Muda khususnya dalam mempersiapkan tenaga kerja terampil di bidang industri pariwisata. Pembentukan karakter berkualitas berbasis industri yang ditopang dengan pemahaman skill TOEFL ITP, merupakan kata kunci dalam kemenangan berkompetisi di sektor hospitality,” ungkap Ketua Tim, Wisnu Kala Kusumajati dalam keterangan tertulisnya kepada Satelit News, Minggu (13/02/2022).
Selain itu, kata Wisnu, kegiatan PKM daring dilanjutkan dengan kunjungan ke SMK Karya Muda untuk menindaklanjuti diskusi mengenai bentuk yang aplikatif dan efektif dalam penerapan tema PKM. “Kedepan, diharapkan akan terbentuk kesepakatan dan kesepahaman sebagai landasan kedua institusi ini dalam menghasilkan luaran berbentuk training, pendampingan dan bimbingan,” jelasnya.
Menurut Wisnu, rangkaian kegiatan Pengabdian Masyarakat Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kusumanegara ini mendorong pihak sekolah, masyarakat dan kampus secara berkelanjutan menghasilkan lulusan dunia pariwisata yang mempuni berdampak positif pada sosial dan lingkungan masyarakat.
Sementara itu, Kepala SMK Karya Muda, Selamet mengatakan, kegiatan PKM Daring tersebut membuka peluang untuk membangun sinergitas bersama antara Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kusumanegara dengan SMK Karya Muda, yang bermuara pada peningkatan kompetensi lulusan di sekolah.
“Kepedulian Pendidikan Tinggi yaitu Prodi Bahasa Inggris STKIP Kusumanegara sangat dibutuhkan, dalam upaya upskilling dan memberikan insight kepada sekolah kami, agar urgensi pendidikan karakter berkualitas berbasis industri, serta Skill TOEFL ITP ini memantapkan budaya kerja kami,” jelasnya.
Selamet menambahkan, bahwa pihaknya selalu membuka ruang dan waktu yang luas terhadap kolaborasi dengan pendidikan tinggi, yang berdampak pada kemajuan jumlah penerimaan kerja lulusan SMK Karya Muda di sektor pariwisata termasuk jasa perhotelan, restoran, perjalanan wisata, event organizer, klaster eksklusif, dan apartemen eksekutif.
“Prodi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kusumanegara berkontribusi terhadap pengembangan sekolah, guru dan masyarakat di sekitar kampus, tertutama dalam cakupan Jabodetabek, dengan beragam mitra pengabdian masyarakat seperti kelurahan/ desa, LSM, institusi pendidikan, Karang Taruna, Ormas, DKM, rumah singgah, dan komunitas masyarakat,” jelasnya. (aditya)
