SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di Kota Tangerang secara resmi diberlakukan sejak Senin (04/04/2022). PTM dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Selasa (05/04/2022) pagi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin melakukan pemantauan PTM 100 persen di SMP Negeri 16 Kota Tangerang, Jalan Veteran Raya No.1 Kecamatan Tangerang. Didampingi Kepala SMP Negeri 16 Kota Tangerang Jumaeni, Jamal memantau penerapan protokol kesehatan mulai dari kedatangan siswa hingga siswa masuk ke kelas. Terlihat, para siswa yang diantar orangtuanya mencuci tangan terlebih dahulu yang dilanjutkan dengan mengecek suhu sebelum memasuki sekolah.
Setelah itu, Jamal melanjutkan pemantauan dengan memasuki ruang-ruang kelas. Setidaknya ada tiga kelas yang dimasuki mantan Kabid Pembinaan SMP ini. Di sana ia menyapa para siswa dan mengingatkan siswa agar tidak mengabaikan protokol kesehatan apabila masih ingin PTM bisa dilaksanakan.
“Alhamdullilah untuk di SMPN 16 ini saya tadi sudah melihat dari kedatangan sampai mereka masuk ke kelas, saya lihat sudah sesuai SOP (standar operasional prosedur). Anak-anak sudah melaksanakan prokes secara maksimal. Tadi tadi juga guru-guru kelas tidak ada yang kosong, selalu ada dan siap. Saya harap jangan sampai ada guru kosong, mudah-mudahan sekolah lain juga sama,” ungkapnya.
Ditanya lebih jauh evaluasi soal PTM terbatas beberapa waktu lalu, Jamal mengakui ada beberapa kasus Covid-19 yang ditemui di sejumlah sekolah. Namun begitu, pihaknya menggandeng Dinkes khususnya Satgas Covid-19 langsung bergerak cepat melakukan penanganan.
BacaJuga :
“Karena Dinkes selalu surveilans di sekolah, dan ketika hasilnya rawan misalnya, ada sekolah yang positivy ratenya di atas 5 persen, maka sekolahnya langsung ditutup karena membahayakan,” jelasnya seraya menyebut sejumlah SMP akhirnya sempat ditutup. Namun begitu terangnya sekolah-sekolah itu kini telah dibuka lagi. Pada PTM 100 persen ujarnya juga akan dilaksanakan evaluasi. Jika positivy ratenya tinggi maka bukan tidak mungkin juga akan dilakukan penutupan sekolah dari PTM.
Sementara Kepala SMP Negeri 16 Kota Tangerang Jumaeni menjelaskan, pelaksanaan PTM yang dilaksanakan di sekolah yang ia pimpin sudah dipersiapkan jauh-jauh hari oleh Satgas Penanganan Covid-19 sekolah, bahkan di tingkat kelas.
“Kita satgas tingkat kelas juga ada sehingga untuk mengantisipasi anak-anak yang bergejala seperti flu dan lainnya makan segera dipulangkan,” jelasnya. Selain itu, terangnya sejak kedatangan ke sekolah siswa juga sudah dibiasakan untuk cuci tangan dan cek suhu tubuh lalu barulah masuk kelas. “Dan dengan PTM 100 persen ini kami berterima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Tangerang. Insya Allah tidak ada kendala apa-apa di PTM 100 persen ini” jelasnya. (made)
