SATELITNEWS.COM, SERANG – Pj Gubernur Banten Al Muktabar, mengakui jalur afirmasi PPDB tahun 2023 ini masih banyak yang belum terisi. Oleh karena itu, Al memberikan perpanjangan waktu beberapa hari untuk mengoptimalkan jalur afirmasi terpenuhi, sesuai dengan kuota yang sudah tercantum dalam Juknis.
“Kita ingin, benar-benar memberikan kesempatan kepada masyarakat yang kurang mampu, untuk bisa mengisi kuota yang ada,” kata Al, usai melakukan Sidak ke SMAN 1 Kota Serang, Rabu (12/7/2023).
Maka dari itu, Al mendorong agar pihak sekolah untuk benar-benar melakukan verifikasi faktual ke lapangan dan mencari warga sekitar yang tidak mampu dan memenuhi syarat, untuk mendaftar melalui jalur afirmasi.
“Kita sangat fokus, terhadap hak-hak warga yang kurang mampu. Jangan sampai kemudian, karena ketersediaannya kurang, dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain. Namun jika benar-benar sudah tidak ada, jangan pula dipaksain,” pungkasnya.
Dalam pelaksanaan PPDB tahun 2023 ini, pada tingkat SMA Negeri, jalur afirmasi akan dimulai lebih awal yakni dari tanggal 19 – 22 Juni, dan dilanjutkan untuk jalur zonasi, prestasi dan perpindahan orang tua pada tanggal 3 – 6 Juli.
Adapun untuk persentase yang telah ditetapkan dalam petunjuk juknis (juknis), yaitu Afirmasi 15 persen, Zonasi 50 persen, Prestasi 30 persen dan Perpindahan Orang Tua 5 persen.
Al melanjutkan, seluruh jajaran sekolah juga harus melakukan ferivikasi ke lapangan pada jalur lainnya seperti zonasi, prestasi dan perpindahan orang tua. Semuanya harus benar-benar dipastikan benar adanya, tanpa ada ini dan itu.
“Kita ingin mereka berkesempatan melakukan pendidikan ke sekolah negeri,” sambungnya.
Sementara, Kepala SMA Negeri 1 Kota Serang Mohamad Najih menyampaikan, pihaknya akan menindaklanjuti arahan Pj Gubernur untuk melakukan verifikasi faktual, kepada sejumlah calon siswa yang diterima pada jalur zonasi, khususnya yang terdekat dengan lingkungan sekolah.
“InsyaAllah, kita akan lakukan sesuai dengan arahan Pj Gubernur Banten, verifikasi faktual,” ujarnya.
“Tidak hanya saat ini saja, sebelumnya pada saat arahan Pj Gubernur Banten pada jalur afirmasi kami juga langsung lakukan verifikasi faktual,” sambungnya.
Ia juga mengatakan, pada PPDB tahun 2023 ini, untuk SMA Negeri 1 Kota Serang terdapat 1.093 siswa yang telah mendaftar dengan kouta ke seluruh 432.
Sebelumnya, ketua Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa, menekankan kepada penyelenggara PPDB agar melakukan verifikasi faktual secara benar dan teliti sampai langsung ke lapangan, apalagi untuk jalur zonasi yang berbasis titik koordinat dari GPS, yang kadang tidak langsung ke titik rumah tetapi ke jalan utama di depan rumah.
“Bila perlu dilakukan juga pemanggilan kepada calon siswa dan orangtuanya untuk dilakukan verifikasi itu,” ucapnya.
Selanjutnya, terkait dengan jalur Afirmasi yang tidak terisi penuh di beberapa sekolah, Yeremi berharap itu bisa diisi kembali oleh masyarakat yang kurang mampu. Untuk detailnya, sudah ada Juknis yang menjadi acuan.
“Yang terpenting itu benar-benar dimanfaatkan sebagaimana mestinya dan tepat sasaran,” imbuhnya.
Hal yang sama juga terhadap jalur prestasi. Yeremi berharap, yang harus lebih diutamakan itu calon siswa yang mempunyai prestasi berjenjang di daerah, tidak para atlet yang berprestasi tingkat dunia yang berasal dari luar daerah.
Hal itu bertujuan, untuk mengakomodir masyarakat kita sendiri.
“Begitu juga bagi yang jalur perpindahan orang tua. Jangan yang hanya tinggal sementara, kemudian ada surat keterangan dari RT atau kelurahan lantas ia diterima, sementara yang tinggal tetap tidak. Itu yang harus diutamakan yang perpindahan orang tua tinggal tetap,” jelasnya. (luthfi)
Diskusi tentang ini post