SATELITNEWS.ID, SERPONG—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan memberikan pelatihan serta wawasan kepada Kelompok Siaga Bencana (KSB). Pelatihan dilakukan sebagai bentuk kesiapan KSB pada saat terjadi bencana di Tangsel.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan menjelaskan bahwa bencana baik alam atau non alam terjadi tanpa adanya peringatan. Sehingga setiap orang harus memiliki kemampuan untuk menghadapinya.
“Bencana itu tidak bisa diprediksi, jadi setiap orang harus memiliki kemampuan untuk melakukan tindakan,” ujar Pilar.
Dia menambahkan bahwa setiap lapisan masyarakat memiliki peran yang berbeda. Apalagi OPD yang memiliki tupoksi dalam proses penanganan bencana.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Uci Sanusi menjelaskan bahwa dalam proses penanganan bencana dibutuhkan orang-orang yang tangkas. Yang mana memiliki kemampuan dalam melakukan tindakan. Karena itu BPBD menganggap perlu disampaikannya informasi serta wawasan mengenai tindakan yang harus dilakukan.
“Dan saat ini penguatan dilakukan kepada komunitas bencana di Tangsel,” ujar Uci.
Dia menambahkan, kegiatan ini merupakan proses pencegahan yang mana saat ini, merupakan waktu yang tepat. Adapun peserta yang ikut adalah Kelompok Siaga Bencana hingga dinas terkait yang sampai saat ini bekerjasama dengan BPBD dalam proses penanganan bencana.
Kegiatan ini, Uci menjelaskan merupakan kegiatan rutin. Namun, peserta yang diundang berbeda pada setiap sesinya. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat serta pemangku kepentingan bisa menerima informasi atau wawasan mengenai penanganan bencana.
Kemudian Kabid Kesiapsiagaan bencana BPBD Cahyo Kuntadi menjelaskan ada 70 orang yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dimana setiap tahun selalu diselenggarakan.
“Adapun yang disampaikan adalah sosialisasi mengenai pencegahan serta penanganan bencana, intinya adalah wawasan yang memang dibutuhkan bagi KSB,” tutup Cahyo. (irm/bnn/gatot)