SATELITNEWS.COM, MAKASSAR—Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Selatan mendapatkan penghargaan karya bhakti Satpol PP dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Penghargaan itu diterima pada rapat koordinasi nasional (rakornas) peringatan hari ulang tahun Satpol PP ke-74 dan Satlinmas ke-61, di Hotel Claro Makassar, Sulawesi Selatan pada Kamis (2/3).
Ketua Satpol PP Kota Tangsel Oki Rudianto mengatakan penghargaan yang diterima itu berkat kerja keras dan tuntas yang dilakukan oleh seluruh jajarannya. Dia berharap seluruh anggota Satpol PP Kota Tangsel tetap terus dan terus mengabdi untuk masyarakat.
“Saya berharap seluruh anggota Satpol PP mengabdi untuk masyarakat tanpa mengenal lelah dan terus semangat,” ungkap Oki, Kamis (2/3).
Untuk diketahui, rakornas Satpol PP mengusung tema ‘Mewujudkan Wilayah Tertib dan Ramah Investasi melalui Satpol PP dan Satlinmas yang Profesional’. Dalam sambutannya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo meminta jajaran Satpol PP dan Satlinmas agar sigap dan waspada dalam membantu menjaga stabilitas ekonomi dan politik.
Pihak-pihak tersebut didorong agar bahu-membahu dalam melahirkan praktik baik, adaptif, dan implementatif untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
“Pada kesempatan yang berbahagia ini, atas nama pemerintah, saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-73 Satuan Polisi Pamong Praja dan selamat ulang tahun ke-61 Satuan Perlindungan Masyarakat,” ujar Wempi saat membuka Rakornas tersebut.
Dirinya mengaku bangga sekaligus memberikan penghargaan tinggi kepada Satpol PP dan Satlinmas atas pengabdian dan pelayanan tulus demi mewujudkan rasa tertib, tenteram, dan aman kepada masyarakat.
Dia berpesan agar Satpol PP dan Satlinmas tetap bersemangat dalam menjalankan tugas serta mengedepankan sikap humanis, berwibawa, dan juga tegas. Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri Safrizal ZA mengatakan, di dalam Rakornas tersebut turut dibahas isu-isu penting mengenai Satpol PP dan Satlinmas.
Dia tak memungkiri, selama ini kekuatan Satpol PP ditopang oleh jajaran pegawai Non-Aparatur Sipil Negara (ASN). Untuk itu, persoalan pembiayaannya perlu dicarikan solusi bersama. (gatot)
Diskusi tentang ini post