SATELITNEWS.COM, TANGERANG – RSUD Kabupaten Tangerang berencana untuk menambah ruangan NICU sebanyak 40 ruangan di umur yang ke-59 tahun. Hal itu dilakukan guna meningkatkan pelayanan di rumah sakit.
Direktur Utama RSUD Kabupaten Tangerang, Reniati mengatakan, bahwa saat ini RSUD Kabupaten Tangeranng telah berumur 59 tahun. Katanya, diumur yang saat ini, pihaknya akan terus meningkatkan kualitas dan pelayanan seperti penambahan ruangan yang saat ini sedang berlangsung.
“Saat ini sedang berlangsung pembangunan ruangan NICU, yang tadinya hanya 4 ruangan, kini akan ditambah sebanyak 40 ruangan. Meski pembangunannya dilakukan secara bertahap,” kata Reniati kepada Satelit News, Rabu (17/5).
Lanjut Reniati, selain itu RSUD Kabupaten Tangerang juga akan menambah pelayanan baru, yaitu di ruangan kelas eksekutif yang berada di paviliun Wijayakusuma. Katanya, hal itu merupakan salah satu alternatif pelayanan untuk pasien.
Reniati juga mengatakan, di tahun 2023 ini RSUD Kabupaten Tangerang semoga telah menjadi rujukan untuk bedah jantung terpadu. “Kita akan mengembangkan juga sumber layanan baru. Dan saat ini, RSUD Kabupaten Tangeranng juga telah menjadi RS Rujukan bedah jantung, ini merupakan sebuah kemajuan yang luar biasa, ” katanya.
Reniati berharap, diusianya yang saat ini genap 59 tahun, RSUD Kabupaten Tangerang bisa menjadi rumah sakit yang unggul, terpercaya, dan bisa memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Saya berharap RSUD Kabupaten Tangerang kedepannya bisa menjadi RS yang unggul, terpercaya, dan bisa memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kabupaten Tangerang, Rifki menambahkan, hal itu selaras dengan program Kemenskes Indonesia yaitu tranformasi kesehatan. Katanya, RSUD Kabupaten Tangerang juga telah memaksimalkan penanganan penyakit yang diperioritaskan, seperti jantung, ibu dan anak, kanker, stroke, dan ginjal.
“Penyakit jantung, ibu dan anak, kanker, stroke, dan ginjal, merupakan penyakit yang menjadi prioritas dalam pelayanan,” katanya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post