SATELITNEWS.COM, LEBAK—Rumah milik Jadikan (70) warga Kampung Cidadap RT 001/ 001, Desa Cidadap, Kecamatan Curugbitung, Senin (29/6) sekitar pukul 08.30 WIB ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kebakaran yang diduga akibat sisa bahan bakar nyamuk itu membuat pemilik rumah menderita kerugian puluhan juta rupiah.
Kebakaran yang terjadi di pagi hari tersebut, sontak membuat warga setempat panik baik yang menyelamatkan barang maupun yang berusaha ikut memadamkan api yang membakar rumah pria paruh baya tersebut.
Warga yang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya tak kuasa menjinakkan api. Kebakaran baru mereda setelah semua isi bangunan rumah yang terbuat dari material kayu dan bambu tersebut habis dilalap. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. “Alhamdulilah untuk korban jiwa tidak ada, tapi untuk barang berharga milik korban ludes terbakar,” kata relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Curugbitung, Ajat, kemarin.
Menurut Ajat, berdasarkan keterangan keluarga korban. Api dengan cepat terlihat membesar di salah satu ruangan di dalam rumah, sehingga pemilik rumah yang saat itu tidak bisa berbuat banyak selain meminta tolong kepada warga setempat.”Dugaan sementara akibat sisa pembakaran obat nyamuk, tapi saat jni masih dalam mengumpulkan keterangan dari pihak korban,” katanya.
Korban yang saat ini masih syok, kata Ajat diungsikan ke rumah kerabatnya yang tidak jauh dari lokasi kejadian untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Sementara baik keluarga korban dan warga lainnya, berusaha mencari sisa-sisa barang berharga milik korban yang terbakar.
“Untuk kerugian besarannya kita belum bisa menyimpulkan karena masih dalam pendataan. Tapi kalau dilihat dari kondisi mencapai puluhan juta sebab rumah berikut isinya rata dengan tanah,” tandasnya.
Kepala BPBD Lebak Kaprawi membenarkan adanya peristiwa kebakaran yang melanda rumah paruh baya di Curugbitung.”Laporan sudah kita terima dari relawan, alhamdulilah untuk korban jiwa tidak ada. Untuk menanggulanginya khususnya logistik sudah kita distribusikan kepada pihak korban,” kata singkatnya. (mulyana/made)
Diskusi tentang ini post