SATELITNEWS.ID, SERANG—Keberhasilan menjadi juara pada Kasau Cup 2020 tidak membuat cabor gantole berleha-leha dalam melaksanakan latihan. Inilah yang dilakukan cabor gantole dengan menggelar latihan selama sepekan di Tanjung Lesung, Pandeglang sejak Sabtu (7/11) hingga Kamis (12/11).
Latihan di kawasan pantai ini selain sebagai variasi suasana dalam latihan setelah rutin berlatih di Lanud Gorda, Kabupaten Serang juga difokuskan dalam menambah jam terbang atlet gantole Banten. Dengan berlatih di Tanjung Lesung, fokus dan semangat atlet bisa maksimal karena berlatih dengan kondisi yang berbeda.
“Olahraga gantole kan identik dengan jam terbang, semakin banyak jam terbang dan repetisi dalam latihan atlet bisa semakin mahir dalam menguasai peralatan dan memahami kondisi cuaca,” ujar Aji Enoh Pelatih merangkap atlet gantole Banten.
Enoh Aji menambahkan latihan di lokasi wisata Tanjung Lesung merupakan latihan yang diisi dengan latihan teknik terbang. Dimana dari empat pekan dalam sebulan, minggu kedua diisi dengan latihan untuk menguatkan kemampuan teknik atlet yang terdiri dari Agung Permana, Ening Kurni, Tb Husni Mubarak dan Aji Enoh tersebut.
“Dalam sebulan kita latihan selang-seling, minggu pertama dan ketiga kita isi dengan latihan fisik sementara minggu kedua dan keempat atlet ditempa dengan latihan tenik yang mengutamakan jam terbang,” jelas Aji Enoh.
Pada latihan teknik kali ini pria asal Pandeglang tersebut mengungkapkan atlet juga ditekankan untuk menguasai dua nomor yang dipertandingkan pada PON yakni Ketepatan Mendarat (KTM) dan Cross Country. Aji menekankan walau sebagian besar atlet Banten menguasai nomor KTM tapi dirinya ingin juga menguasai nomor cross country.
Dengan begitu diharapkan Banten punya banyak potensi untuk bisa mendulang medali emas selain di nomor KTM pada PON XX Papua tahun 2021 nanti. “Kami ingin menambah koleksi medali emas buat Banten di PON nanti, makanya kami usaha untuk bisa menguasai nomor cross country,” tukas Aji Enoh. (jpg/gatot)
Diskusi tentang ini post