SATELITNEWS.COM, SERANG–Jajaran Polda Banten mengantisipasi terkait potensi kerawanan yang terjadi di masyarakat memasuki tahun politik ini. Berbagai persiapan sudah dilakukan salah satunya dengan menelusuri titik-titik yang berpotensi besar terjadi konflik.
Kebid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto mengatakan, hal itu sudah dilakukan jajaran Polda Banten beberapa waktu lalu dan akan terus dilakukan pemantauan demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Oh, iya. Kemarin kita sudah lakukan antisipasi kerawanan dan juga tracking titik-titik yang berpotensi tejadinya itu,” kata Didik seusai mengikuti syukuran puncak HUT Bhayangkara ke-77 di Gedung Negara, Pendopo Lama Gubernur Banten, Kota Serang, Sabtu (1/7).
Sebelum tasyakuran, puncak HUT Bhayangkara ke-77 ini dilaksanakan upacara akbar di alun-alun barat Kota Serang, dimana Kapolda Banten Banten Irjen. Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho berperan sebagai Inspektur Upacara.
Atas hal itu, Didik berharap masyarakat dan juga seluruh elemen terkait untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas. Sebab dengan kolaborasi semua pihak, maka kita bisa menjalankan tahun politik ini dengan aman dan nyaman.
“Saya berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan Pemilu serentak 2024 nanti,” ujarnya.
Dikatakan Didik, pada tahun 2024 nanti ada banyak perhelatan demokrasi yang dilakukan, seperti Pileg, Pilpres serta untuk di Banten dilaksanakan juga Pilgub. Maka dari itu, tema besar dalam HUT Bhayangkara ke-77 ini adalah Polri Presisi untuk Negeri, pemilu damai menuju Indonesia maju.
Di hari yang berbahagia bagi segenap insan Bhayangkara ini, Pj Gubernur Banten Al Muktabar berkomitmen untuk terus meningkatkan kolaborasi bersama jajaran Polda Banten untuk meningkatkan stabilitas keamanan daerah di tahun politik ini.
“Stabilitas keamanan daerah itu merupakan modal dasar kita dalam rangka menjaga stabilitas perekonomian. Jika keamanan kita terjaga dengan baik, maka pertumbuhan ekonomi akan semakin membaik pula,” katanya
Untuk itu, lanjut Al Muktabar, Pemprov Banten bersama seluruh jajaran Forkopimda yang di dalamnya termasuk Polda Banten terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kita harus arif dan bijaksana dalam mengikuti even demokrasi (Pemilu-red) ini,” ujarnya.
Meskipun, Al Muktabar menyadari, di iklim demokrasi ini setiap orang berhak mengeluarkan pendapat, berserikat dan berkumpul. Namun demikian tentu itu semua harus didasari pada bingkai dengan asas sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Itu memang dijamin oleh Undang-undang Dasar (UUD). Tapi akan lebih arif dan bijaksana jika hak-hak itu juga digunakan sebagai wadah untuk bersama-sama menjaga stabilitas kemanan,” ucapnya.
Al Muktabar menilai, momen HUT Bhayangkara ke-77 ini dimaksai sebagai satu diantara pilar perawat kebangsaan, dimana Bhayangkara mempunyai peranan sangat penting.
Al Muktabar melihat bagaimana peran dan tanggungjawab Polda Banten secara guyub bersama jajaran Forkopimda berkolaborasi untuk menciptakan stabilitas keamanan daerah tetap terjaga, terutama di tahun politik ini.
“Mudah-mudahan ini terus bisa kita jaga,” harapnya. (luthfi)
Diskusi tentang ini post