SATELITNEWS.COM, TANGERANG— Menjadi wakil perempuan satu-satunya di Pilkada Kabupaten Tangerang 2024, calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah akan membuat safe house, atau rumah aman bagi perempuan ataupun anak yang menjadi korban kekerasan dan pelecehan seksual, apabila dirinya berhasil menjadi pimpinan daerah.
Calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah mengatakan, kasus kekerasan terhadap perempuan dan juga anak-anak di Kabupaten Tangerang masih terjadi.
Maka dari itu, dirinya berencana untuk membuat safe house ataupun rumah aman yang dikhususkan untuk perempuan dan anak-anak yang mengalami kekerasan ataupun pelecehan seksual di Kabupaten Tangerang.
“Rencana pengen bikin safe house atau bikin rumah aman, untuk korban kekerasan dan trauma seksual, ” kata Intan Nurul Hikmah kepada Satelit News, Selasa (22/10).
Selama ini, biasanya korban pelecehan ataupun kekerasan terhadap perempuan dan anak. Selalu, dititipkan ke rumah ustad ataupun tokoh untuk berlindung setelah mendapatkan perawatan dari dokter psikolog.
Selain dokter dan psikolog, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga akan memberikan advokasi kepada korban apabila, dirinya bersama Maesyal Rasyid menjadi Bupati-Wakil Bupati Tangerang 2025-2030.
“Maka kedepan, akan kita buat bangunan khusus untuk perawatan yang dilengkapi dokter psikolog juga. Sehingga, korban kekerasan dapat berlindung,” katanya.
Menurut Intan, safe house atau rumah aman sangat penting dibangun. Pasalnya, trauma healing untuk korban kekerasan seksual tidak seperti mengobati penyakit flu, yang sehari dua hari bisa sembuh. Trauma healing untuk mengobati korban kekerasan seksual bisa tahunan, agar korban bisa kembali normal dan sembuh seutuhnya.
“Karena menurut saya trauma healing tuh bukan seperti penyakit flu satu atau dua hari selesai. Ini bisa menahun, maka dari itu kita perlu safe house untuk kasus-kasus kekerasan,” tandasnya.
Selain dilakukan penyembuhan dari trauma kekerasan seksual, rumah aman ini juga, kedepan direncanakan dapat memberikan pendidikan dan pemberdayaan. Kata Intan, hal inipun sudah didiskusikan dengan Calon Bupati Tangerang nomor urut 02, Maesyal Rasyid.
“Pak Maesyal juga setuju, karena tanah fasos-fasum di Kabupaten Tangerang masih cukup banyak,” kata Intan. (afian/dm)
Diskusi tentang ini post