SATELITNEWS.ID, CIPUTAT—Sekolah Dasar Negeri di Kota Tangerang Selatan mulai mempersiapkan diri menyambut masa adaptasi kebiasaan baru. Salah satunya dilakukan dengan menyediakan tempat cuci tangan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Taryono menyampaikan hampir seluruh sekolah, baik SDN dan SMPN, saat ini menyiapkan fasilitas protokol kesehatan seperti penyediaan tempat cuci tangan. Tempat cuci tangan disediakan meski siswa masih belajar secara jarak jauh.
“Menyediakan tempat cuci tangan bagi siswa dan guru salah satu upaya dalam menyongsong kebiasaan baru. Sebab korona tidak akan hilang begitu cepat, selagi belum ada vaksinnya. Oleh sebab itu yang perlu dipersiapkan adalah kebiasaan hidup baru diantaranya harus menggunakan masker, mencuci tangan,” ujar Taryono, kemarin.
Taryono menjelaskan hingga kemarin Dindikbud masih menerapkan pembelajaran jarak jauh melalui online. Sejumlah penyesuaian telah dilakukan untuk menunjang pembelajaran jarak jauh.
Adapun penyesuaiannya adalah setiap guru diwajibkan tetap berada di sekolah dalam proses pembelajaran. Di mana di dalam ruang kelas guru diwajibkan melakukan proses pemenuhan pembelajaran dengan menggunakan kelas daring. Yang mana bisa diakses oleh seluruh murid di rumah masing-masing.
Dalam proses belajarnya, siswa tetap harus menggunakan seragam sekolah. Sehingga memenuhi peraturan yang sudah disiapkan oleh sekolah. Walaupun dilakukan di rumah. Tata tertib tetap harus dilakukan. Bagi yang tidak menuruti, diimbau terhadap guru untuk menerapkan tata tertib dan poin sanksi bagi yang tidak mengikuti peraturan.
Sementara dalam situasi pelayanan administrasi. Taryono menjelaskan sekolah diperbolehkan melakukan pelayanan secara langsung. ”Namun harus memenuhi standar protokol kesehatan. Sebagaimana yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat,” kata dia. (din/bnn/gatot)
Diskusi tentang ini post