SATELITNEWS.ID, CIKUPA—Gerakan Milenial Membangun bersama HMI Komisariat STIE PPI berkolaborasi dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Budimulya Kecamatan Cikupa, berupaya mewujudkan desa literasi. Kolaborasi ini ditandai dengan kunjungan ke taman baca dan perpustakaan di desa setempat, Rabu (26/8).
Direktur Gerakan Milenial Membangun, Nurheli mengatakan, saat ini banyak anak-anak yang kurang dalam minat membaca. Padahal, manfaat membaca sangat bagus untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Menurutnya, anak-anak muda harus memiliki banyak wawasan dan pengetahuan, karena harapan-harapan kemajuan daerah dan bangsa ada di pundaknya.
“Anak-anak muda harus menyadari bahwa peran dirinya sangat penting untuk kemajuan daerah. Maka dari itu, kami menjemput bola ke desa-desa untuk mendorong kegemaran anak-anak dalam membaca. Ini sebagai salah satu upaya mewujudkan desa literasi,” ujarnya kepada Satelit News, Rabu (26/8).
Selain itu, kata Nurheli, melalui kolaborasi bersama HMI Komisariat STIE PPI berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Budimulya Gerakan Milenial Membangun, juga mengadakan kegiatan seperti Bimbingan Belajar (Bimbel) untuk anak-anak di wilayah Desa Budimulya. “Tentu harapan kami bisa menciptakan perubahan yang elegan untuk masa depan,” ucapnya.
Nurheli menilai, sebagai anak muda tentu menjadi sebuah keharusan untuk ikut berperan dalam menggagas sebuah perubahan. “Karena untuk menjawab ketidakpastian masa depan adalah dengan cara menguraikan problem di masa kini, serta melakukan tindakan yang konkrit,” katanya.
Senada dengan Nurheli, Pengurus HMI Komisariat STIE PPI, Ika Sulistiyowati menegaskan, hal ini merupakan sebuah langkah nyata yang harus diterjemahkan dalam lingkup skala besar. Menurutnya, anak muda harus menjadi promotor dalam setiap segmen pergerakan.
Lanjut Ika, masyarakat desa adalah bagian yang sangat essential dalam skala nasional. Maka dari itu, dia berkomitmen untuk memberikan yang terbaik demi kemajuan literasi di Desa Budimulya, Kecamatan Cikupa.
“Alhamdulillah, kami pun senang karena Pemerintahan Desa Budimulya begitu terbuka dan menerima kami untuk berkolaborasi, maupun menjadi bagian dari Gerakan Desa Literasi,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Budimulya, Lomri mengatakan, pihaknya sangat antusias merespon Gerakan Desa Literasi ini. Apalagi, ada sebagian pemuda yang ikut serta berperan dalam kemajuan Desa Budimulya.
“Saya berharap ini akan menjadi sebuah kolaborasi yang akan membawa nilai-nilai positif dalam kemajuan untuk menuju desa literasi,” pungkasnya. (aditya)
Diskusi tentang ini post