SATELITNEWS.ID, TIGARAKSA—Dua orang pejabat dan dua pegawai Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang tertular virus corona atau Covid-19. Hasil itu diketahui setelah melakukan tes swab (usap) di salah satu RS. Swasta.
KTU BPN Kabupaten Tangerang, Seto Subagio mengatakan, dari 200 orang yang dilakukan tes swab, ada 4 orang yang dinyatakan positif sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG), diantaranya 2 orang sebagai pejabat dan 2 orang lagi sebagai pegawai.
“Ada 200 yang dites swab, dan 4 orang diantaranya sebagai pegawai,” kata Seto kepada Satelit News, Kamis (10/9).
Seto juga mengatakan, bahwa pada Jumat (11/9) akan membuat laporan kepada Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, agar dilakukan penanganan lebih lanjut. Selain itu, untuk meminimalisir penyebaran virus corona atau Covid -19 di lingkungan BPN, maka pelayanan ditutup selama dua hari, Kamis (10/9) sampai Jumat (11/9).
Seto juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjalankan ptotokol kesehatan, dengan menjalankan 3M. Diantaranya, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
“Besok kita akan melaporkan kepada Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang. Hari ini sampai besok (hari ini, red), pelayanan di BPN juga ditutup,” jelasnya.
Sementara itu, AD, salah satu pejabat ATR/BPN Kabupaten Tangerang yang dinyatakan positif corona mengatakan, bahwa dia dinyatakan positif corona pada Rabu (9/9) lalu, setelah melakukan tes swab.
Lanjut AD, saat ini dia bersama keluarga sedang menjalankan isolasi mandiri. Sementara kedua anaknya diungsikan di rumah saudaranya.
“Saya positif mas, satu keluarga. Istri dan dua anak saya juga positif. Saat ini kami sedang menjalankan isolasi mandiri,” katanya.
Terpisah, Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmidzi mengaku belum mengetahui perihal adanya pejabat ATR/BPN Kabupaten Tangerang yang positif corona. Pasalnya, belum ada laporan dari pihak instansi tersebut. “Saya belum mengetahui, karena dari BPN sendiri belum melapor kapada kami,” katanya.
Lanjut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang ini, jika BPN sudah melapor, maka pihaknya akan melakukan tracing kepada seluruh pegawai dan pejabat BPN, serta melakukan penyemprotan disinfektan di gedung ATR/BPN.
“Biasanya kalau sudah lapor, maka kami akan tracking atau tes semuanya, lalu kami akan melakukan penyemprotan disinfektan juga,” jelasnya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post