SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG–Hujan deras yang mengakibatkan banjir dan angin kecang, membuat puluhan rumah warga di dua Kecamatan yakni, Kecamatan Cibitung dan Panimbang, Kabupaten Pandeglang mengalami kerusak, Minggu (15/11), sekitar pukul 17.00 WIB.
Data yang berhasil dihimpun, bencana yang melanda puluhan rumah warga di dua Kecamatan itu diantaranya, bencana banjir di Kecamatan Cibitung dengan korban sebanyak 26 Kepala Keluarga (KK) dan angin puting beliung di wilayah Kecamatan Panimbang dengan jumlah korban sebanyak 43 rumah, dalam kondisi rusak berat.
Camat Cibitung, Subina membenarkan di wilayahnya telah terjadi bencana banjir yang mengakibatkan puluhan rumah warga terendam dan mengalami kerusakan. Adapun titik bencana banjir itu tambahnya, di Kampung Mantiung, Desa Cikiruh. Hal itu diakibatkan, hujan dengan intensitas tinggi, sehingga menimbulkan bencana banjir.
“Sekarang kami masih terus melakukan pendataan. Untuk data sementara rumah warga yang terendam banjir, ada sebanyak 26 KK. Alhamdulillah, dalam musibah itu tak ada korban jiwa,” kata Subina, saat dihubungi via telepon selulernya, Senin (16/11).
Lebih detail lagi ia menyatakan, dari 26 KK yang terendam banjir diantaranya, mengalami kerusakan ringan, sedang dan berat. Bahkan katanya, ada rumah dan pabrik padi yang terbawa hanyut pada kejadian tersebut.
“Ada dua pabrik padi yang mengalami keruskan parah, dua rumah warga rusak berat dan puluhan lainnya rusak ringan,” ujarnya.
Bukan hanya itu tambahnya, satu jembatan penghubung Kampung Satu – Kampung Sebrang, ikut hanyut. “Dari kejadian itu, kerugian ditaksir sementara mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah,” tandasnya.
Terpisah, Pejabat Binaan Wilayah (Binwil) Kecamatan Panimbang, Suaedi Kurdiatna mengatakan, di wilayah binaannya ada sebanyak 43 rumah warga yang rusak akibat bencana angin puting beliung. Ke 43 rumah itu lanjutnya, tersebar di tiga Desa yakni, di Desa Tanjungjaya sebanyak 10 rumah, Desa Mekarsari sebanyak 32 rumah dan Desa Citerep 1 rumah.
“Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun masyarakat mengalami kerugian yang cukup besar. Sebab rumah – rumah warga banyak yang rusak,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, Surya Darmawan mengaku, baru mengetahui bencana banjir bandang yang terjadi di wilayah Kecamatan Cibitung, dengan jumlah korban sebanyak 26 KK.
Adapun bencana angin puting beliung, ia mengaku belum mendapatkan informasinya. “Untuk bencana angin puting beliung, laporannya belum masuk. Data bencana yang baru masuk itu banjir di Cibitung,” tandasnya. (nipal/mardiana)
Diskusi tentang ini post