SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Badan Kepegawaian Daerah Pandeglang akan mengklarifikasi Camat Cigeulis, Subro Muhlisi terkait video rekaman dirinya diduga sedang mabuk yang menjadi viral di media sosial. BKD akan melakukan pemanggilan terhadap camat tersebut.
Kepala BKD Pandeglang Ali Fahmi Sumanta mengatakan langsung memanggil Camat Cigeulis Subro Muhlisi ke kantor BKD Pandeglang. Pemanggilan itu dilakukan BKD Pandeglang, untuk melakukan klarifikasi secara langsung ke yang bersangkutan.
“Oh itu (persoalan Camat Cigeulis), saya mau panggil yang bersangkutan. Rencana hari ini (Senin), kemungkinan sore atau malam yang bersangkutan ke sini (ke kantornya),” kata Fahmi saat dihubungi via telepon, Senin (13/9/2021).
Pemanggilan yang dilakukannya itu bagian dari menyikapi berita yang beredar. Sehingga menurutnya, perlu dilakukan klarifikasi secara langsung kepada Camat Cigeulis tersebut.
“Yang jelas pemanggilan ini menyikapi berita yang beredar kan, kami juga ingin tahu. Makanya diklarifikasi harus diklarifikasi, nanti saya akan tanyakan kebenarannya, tujuannya dan kronologisnya seperti apa, kan kami juga tak tahu dan tidak boleh sepihak,” katanya.
Soal pemeriksaan lebih lanjut terhadap Camat Cigeulis, kata Ali Fahmi, bukan ada di pihak BKD. Akan tetapi di Inspektorat Pandeglang.
“Nanti mungkin untuk penajamannya di Inspektorat, kalau saya sifatnya responsif saja dan ingin tahu karena ramai,” ujarnya.
Begitu juga jika terbukti, sanksi apa yang bakal diberlakukan terhadap Camat Cigeulis itu, pihaknya tak bisa menentukannya. “Nanti kan kaitan lebih mendalamnya pihak Inspektorat, kalau kami kan tinggal meneruskan saja (hasil pemeriksaan Inspektorat),” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, ideo berdurasi 0.12 detik dan foto yang menunjukkan seseorang diduga Camat Cigeulis Subro Mulisi sedang mabuk di Kampung Telasari RT/RW 001/004, Desa Cigeulis, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, beredar atau viral di media sosial (Medsos). Video dan foto yang beredar WhatsAap Group (WAG) itu disertai catatan yang menjelaskan kejadian dalam video dan foto tersebut, pada Jumat 10 September 2021 lalu, sekitar pukul 22.30 WIB. (nipal)