SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Kelompok Wanita Tani (KWT) umumnya hanya berkutat pada kegiatan produksi dan distribusi produk pertanian saja. Namun tidak demikian halnya dengan KWT Mina Tani Lestari di RW 12, Perumahan Villa Ilhami, Blok Mina, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang ini. Mereka tidak hanya fokus mengadakan kegiatan bertani, namun juga menggelar aksi sosial dengan nama “Jumat Berkah”.
Sesuai namanya, program Jumat Berkah merupakan aktivitas berbagi oleh anggota KWT, koperasi dan bank sampah yang tergabung dalam Sentra Ekonomi Kreatif Mina Park 12 kepada masyarakat sekitar, khususnya bagi yang membutuhkan. Seperti Jumat (16/12/2022) pagi, KWT Mina Tani Lestari bersama Koperasi Insan Mina Mandiri dan Bank Sampah Mina menyediakan sarapan bagi secara cuma-cuma. Siapa pun yang datang dipersilakan untuk mengisi perut. Tak ayal, kegiatan ini ramai didatangi oleh komunitas ojek daring atau ojol.
” ‘Jumat Berkah’ sudah berjalan selama kurang lebih 5 bulanan, ini yang mengadakan adalah Sentra Ekonomi Kreatif Mina Park 12 yang terdiri dari Koperasi Insan Mina Mandiri, KWT Mina Tani Lestari dan Bank Sampah Mina,” ujar Ketua KWT Mina Tani Lestari, Tina Maretina kepada Satelit News.Com. Tina menyampaikan, awalnya program Jumat Berkah muncul dari rasa peduli sesama antara pengurus di masing-masing komunitas tersebut. “Lama-lama akhirnya banyak yang tahu termasuk masyarakat, jadi makin banyak yang ikut berkontribusi,” katanya.
Tina menambahkan, tidak ada batasan bagi kelompok masyarakat yang ingin datang untuk sekadar sarapan. “Biasanya kita gelar dari jam 09.00-11.00 WIB, atau sehabisnya saja,”jelasnya. Dia menjelaskan, setiap Jumat menu yang disedikan pun selalu berbeda-beda agar tidak menimbulkan rasa bosan. “Untuk yang masak juga ganti-gantian,” terangnya.
Ahmad Bustoli, salah seorang ojek daring yang datang ke lokasi mengapresiasi kegiatan Jumat Berkah tersebut. Terlebih dia mengaku saat ini orderan dari penumpang sedang sepi. “Ini sangat membantu terutama buat kami para ojol. Apalagi keadaan sedang sepi begini kan, lumaya untuk berhemat. Jadi aturannya kita beli (sarapan), tapi ini disediakan gratis, alhmadullilah,” katanya. Bustoli mengaku sebetulnya tidak sengaja tahu lokasi tersebut.
“Kebetulan aja tadi lewat, saya lihat ada apa rame-rame ikut nimbrung, eh taunya ada yang ngasih sarapan gratis,” ujarnya. Ke depan, dirinya pun berharap program serupa dapat diteruskan dan bukan hanya di sana saja melainkan di tempat lain. “Ya, harapannya banyak tumbuh kepedulian dari masyarakat, kan ini bisa buat bersadaqah juga,” pungkasnya. (made)
Diskusi tentang ini post