SATELITNEWS.COM, TANGERANG—West Ham United vs Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris sudah tuntas. Setan Merah kalah 0-1, di mana gol tercipta berkat kesalahan David De Gea.
Bermain di London Stadium, London, Inggris, Senin (8/5/2023) dini hari WIB, Manchester United tampil mendominasi penguasaan bola. Namun, terlihat serangan yang dibangun kurang efektif.
Di babak pertama, gawang MU bobol akibat kesalahan. Blunder David De Gea, usai gagal mengamankan bola sepakan Said Benrahma yang sedianya cukup lemah, membuat tim tamu tertinggal 0-1.
MU tak mampu membalas di babak kedua. Tak ada gol balasan bisa dicetak meski bisa menghadirkan beberapa peluang. Kekalahan 0-1 ditelan Setan Merah dari markas The Hammers.
Kekalahan membuat MU masih tertahan di peringkat 4 klasemen Liga Inggris dengan 63 poin, di bawah Manchester City (82), Arsenal (81), dan Newcastle United (65). Anak asuh Erik ten Hag gagal menyalip The Toon Army, yang sebelumnya ditekuk Arsenal 0-2. Sementara West Ham United naik ke peringkat 15 dengan 37 poin dari 35 laga.
Manajer MU Erik Ten Hag pasang badan soal blunder David de Gea yang bikin Manchester United kalah dari West Ham United. Ia tak mau cuma menyalahkan De Gea atas kekalahan ini.
Ten Hag menegaskan bahwa kesalahan De Gea wajar terjadi. Ia tak ingin De Gea disalahkan akan kekalahan MU ini. Ia menilai seluruh penggawa tim bertanggung jawab atas hasil buruk di markas West Ham. Pasalnya, MU juga banyak membuat peluang di laga ini. Mereka total bikin 19 tembakan tapi tak ada satu pun yang berbuah gol.
“Kesalahan adalah bagian dari sepak bola dan dalam tim ini Anda harus menghadapinya dan bangkit kembali karena ini adalah olahraga tim. Sepanjang musim dia adalah pemain dengan clean sheet terbanyak dan kami juga melakukannya sebagai sebuah tim. Itu bisa terjadi, ini sepak bola tetapi semua pemain harus bertanggung jawab,” ujar Ten Hag dikutip dari BBC.
Performa David de Gea memang sudah mengecewakan fans Manchester United. Tapi, Erik ten Hag selaku manajer enggan kehilangan De Gea.
Sampai saat ini diskusi soal kontrak baru De Gea masih alot, karena dia belum bersedia dipotong gajinya yang mencapai 375 ribu paun per pekan saat ini.
“Kami ingin dia bertahan dan kami ingin memperpanjang kontraknya. Dia adalah kiper paling banyak clean sheet di Premier League. Kami tidak bisa ada di posisi ini tanpa dia,” ujar Ten Hag di Daily Mail.
“Saya rasa tidak ada yang harus dikhawatirkan. Itu sudah terjadi. Sebagai tim, Anda harus bisa menerima itu, lalu tunjukkan karakter dan ketangguhan Anda untuk bisa bangkit. Itulah yang tim akan lakukan.” (dm)
Diskusi tentang ini post