SATELITNEWS.COM, TANGSEL—Jajaran kepolisian Polsek Pondok Aren mendatangi 10 sekolah dalam upaya pencegahan aksi bullying atau perundungan dan tawuran pelajar. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari tindakan kekerasan.
Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan, seluruh perwira jajarannya diminta untuk melakukan pendekatan di sekolah-sekolah. Salah satunya dengan menjadi pembina dalam upacara bendera.
“Kegiatan ini kita kemas dalam program Police Go To School. Hari ini ada 10 sekolah, yang terdiri dari SD, SMP, SMA, maupun SMK, yang kita sambangi,” ujar Bambang, Senin (2/10).
Kata Bambang, dirinya juga turut turun langsung dengan menjadi pembina upacara bendera di SDN Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Adapun sekolah-sekolah yang telah disambangi yakni SDN 05 Pondok Pucung, SMA Cendrawasih, SMKN 2 Tangsel, SMP SMA SMK Yadika, SMA Kebangsaan, SMK Bahagia, MTS – MA Darussalam, SMA Izadah, SMP Yapia, dan SMK Al Ikhwaniyah.
Dalam kesempatan tersebut, Bambang dan jajarannya mengingatkan para pelajar terkait kasus bullying yang belakangan ini marak terjadi seperti yang viral di media sosial (medsos).
Mulai dari dampak buruk terhadap korban, sampai pelaku yang akan berurusan dengan pihak berwajib.
“Selain dampak yang buruk akibat korban bullying juga dampak yang tidak baik kepada pelaku bullying karena akan berurusan dengan pihak kepolisian. Mari saling peduli dan menumbuhkan rasa menghormati sesama teman,” katanya.
Masih kata Bambang, pihaknya juga menyampaikan kepada para siswa bahwa sudah banyak korban karena kasus tawuran antar sekolah. Oleh karena itu, sebut dia, harus dihindari dan dicegah.
“Laporkan ke pihak sekolah, guru, atau ke Polsek, Binmas, apabila mendengar dan atau mendapati informasi akan terjadi tawuran,” ucapnya.
Untuk itu, Bambang pun mengajak para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa dimasa mendatang agar juga tidak menyalahgunakan narkoba. “Mari bersama katakan tidak untuk Narkoba,” pungkasnya. (eko)
Diskusi tentang ini post