SATELITNEWS.ID, SERANG–Dua ruang kelas MTs Al Khairiyah di Kampung Cirongge, Desa Angsana, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang, rusak diterjang angin disertai hujan yang cukup deras. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar (KBM) untuk siswa MTs tersebut, saat ini harus menggunakan fasilitas PAUD dan MA, alias menumpang sementara.
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (4/2) sekitar pukul 04.15 WIB. Ambruknya bangunan tersebut, diduga akibat sudah lapuk dimakan usia. Sehingga, tak kuat menahan terjangan angin kencang, serta beban yang cukup berat. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma, membenarkan peristiwa tersebut. Ia-pun mengaku, telah berkoordinasi dengan pelapor dan diketahui yayasan tersebut milik Sam’un (38).
“Diterima laporan via grup WhatsApp, dari bapak Zeni (Anggota TAGANA), bahwa telah terjadi bangunan sekolah roboh. Kejadian tersebut, diduga akibat cuaca ekstrim,” kata Nana, Minggu (16/2).
Menurutnya, ada dua unit ruang kelas MTs Al Khairiyah yang rusak berat. Akibat kejadian tersebut, saat ini siswa belajar menggunakan fasilitas Paud Dan MA. Karena ruang kelasnya, hingga saat ini tidak bisa digunakan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu,” tandasnya.
Selain ruang kelas ambruk tambahnya, curah hujan yang tinggi juga menyebabkan terjadinya banjir di Kecamatan Baros dan Gunungsari, Sabtu (15/2). Untuk di Kecamatan Baros, ada 16 rumah di Kampung Citaman, Desa Citaman yang terendam banjir.
“Curah hujan yang tinggi dan drainase yang buruk, menyebabkan luapan air menutupi badan jalan dan mengalir ke rumah warga,” akunya.
Sedangkan untuk di Kecamatan Gunungsari tambahnya, banjir disebabkan oleh meluapnya Sungai Lumbir. Namun dalam kejadian ini hanya satu rumah di Kampung Lumbir, Desa Ciherang, yang terendam banjir.
“Kondisi terakhir tidak ada korban jiwa. Pemilik rumah semuanya masih tinggal di rumahnya, debit air sudah kembali surut,” pungkasnya. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post