SATELITNEWS.COM, TANGSEL–Ratusan personel gabungan dari kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) disiagakan untuk mengamankan aksi damai di depan Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Serpong, Selasa (23/4).
Sejak pagi hari, petugas gabungan ini telah melaksanakan gelar apel pasukan. Usai melaksanakan apel, seluruh petugas langsung mengawal ratusan warga Tangsel dan Parung Kabupaten Bogor mulai dari pertigaan Muncul menuju Kawasan Sains dan Teknologi BJ Habibie.
“Pengamanan unjuk rasa yang dilakukan warga Pabuaran Setu dan Muncul ya. Mereka menuntut untuk tidak dilakukannya pengalihan akses jalan,” ujar Kapolsek Cisauk AKP Dhady ArsyaArsya.
Dhady juga menyampaikan, aksi kali ini masih dengan tuntutan agar akses jalan ini tidak dilakukan penutupan. Kali ini, kata dia, ratusan personel diterjunkan mengingat jumlah massa yang membludak.
“Karena menurut mereka akses jalan itu merupakan jalan provinsi yang sudah ada sejak lama. Pengamanan kalau ini kurang lebih kota ada 399. Semoga masyarakat pada saat menyampaikan pendapat tidak anarkis. Kita akan bantu nanti memediasi apa yang menjadi tuntutannya,” tegasnya.
Sementara itu Rojit perwakilan warga mengatakan jika pihaknya melakukan aksi yang ke tiga kalinya. Rojit mengaku aksi kali ini akan digelar di depan kantor BRIN.
“Aksi kali ini akan kami lakukan didepan kantor BRIN. Tuntutan kami masih sama dan hanya itu kemauan kami. Estimasi seribu orang. Kami mau mendengar apa hasil dari mediasi kita sebelumnya,” tukasnya.
Pantauan di lokasi, Ratusan warga yang tergabung berkumpul di depan pintu gerbang BRIN Serpong sembari melakukan orasi. (eko)
Diskusi tentang ini post