SATELITNEWS.ID, SERANG–Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo, akan memberikan alat bantu tangkap ikan teknologi canggih untuk nelayan. Hal tersebut dimaksudkan, dalam upaya mensejahterakan nelayan dengan meningkatkan hasil tangkapan ikan.
Edhy mengatakan, alat tangkap ikan yang dinamakan Vassel Multi Aid (VMA) ini, dihargai Rp18 juta per unitnya. Harga tersebut, jauh lebih murah jika dibanding dengan alat tangkap ikan lainnya yang pernah ditemuinya, yang mencapai Rp50 juta per unit.
Namun demikian, nelayan tidak perlu beli. Karena, alat tersebut akan dibagikan secara gratis kepada nelayan. “Teknologinya, kalau dilihat semua sudah berbasis dalam negeri. Kalaupun yang punya perusahaan orang Korea,” kata Edhi, saat berkunjung ke PT Unggul Cipta Teknologi (UCT), di kawasan industri modern Cikande, Kamis (25/6).
Diketahui Vassel Multi Aid (VMA) memiliki 10 fitur lengkap, seperti untuk mengetahui area potensi ikan, keselamatan, navigasi laut, info cuaca, kompas, logbook, kirim pesan, online tracking, laporan kedatangan dan keberangkatan kapal, serta CCTV Online.
“Dengan alat smart fishing ini, diharapkan pendapatan nelayan akan meningkat. Yang terpenting, keselamatan jiwa dan raganya terjamin,” ujarnya.
Ditambahkannya, dengan adanya alat tersebut, nelayan dapat mengetahui lokasi atau titik potensi ikan berkumpul. Sehingga, para nelayan lebih dimudahkan dalam rencana operasional. “Selama ini, masih banyak nelayan kita melaut belum ada jaminan keamanan. Yang pasti, tentang bagaimana perolehan ikannya, bagaimana keamanan di laut, menjadi PR (Pekerjaan Rumah) kami,” pungkasnya.
Sementara, R&D Manajer PT UCT, Rudy Sahala mengatakan, untuk VMA ini dalam sebulan pihaknya memproduksi sebanyak 1.000 unit. Adapun targetnya meliputi, kapal 30 GT, dengan akurasi alat untuk mendeteksi potensi ikan.
“Alat ini lebih murah dan mudah dioperasikan. Nelayan bisa mengetahui info cuaca, navigasi laut, bisa dijadikan alat komunikasi, keselamatan terjamin, dan pastinya area poteni ikan yang dicari dapat diketahui,” imbuhnya. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post