SATELITNEWS.COM, LEBAK—Sebuah minibus Mitsubishi dengan nomor polisi A 1230 PI yang dikendarai Beben (49), terjun ke jurang sedalam 20 meter di Tanjakan Curahem, Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, Selasa (10/9/2024). Nahas, dalam kecelakaan tunggal itu, pengemudi yang diketahui seorang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lebak tewas di lokasi kejadian.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara sementara, ditemukan sejumlah barang berharga milik korban. Korban Beben merupakan warga Cilangkahan, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak. Beben adalah seorang ASN yang bertugas pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lebak. Saat kejadian, diketahui akan berangkat bekerja dengan kendaraannya yaitu Mitsubishi Mirage berwarna abu-abu.
Sayangnya nasib berkata lain. Di lokasi mobil yang dikemudikannya mengelami kecelakaan dan terjun ke jurang saat melaju dari arah Malingping menuju Rangkasbitung. “Sudah dievakuasi warga juga (bersama) anggota. Korban dibawa ke Puskesmas, korban meninggal dunia di lokasi,” Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas Polres Lebak, Ipda Adi Nugraha melalui telepon selulernya.
Adi belum bisa memberikan keterangan secara rinci apa yang menjadi penyebab kecelakaan tunggal hingga membuat mobil korban terperosok ke jurang. Sebab, saat kejadian tidak ada saksi mata yang melihat. Warga mendatangi lokasi ketika mendengar adanya suara benturan keras. “Tidak ada saksi yang melihat pada saat kejadian. Anggota sedang mendalami peristiwa tersebut,” tutur Adi.
“Kepada pengendara diharapkan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan saat melaju didaerah rawan kecelakaan maupun lainnya. Usahakan jangan menyetir jika dalam kondisi mengantuk,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Bapenda Kabupaten Lebak, Deri Dermawan membenarkan bahwa salah satu aparatur sipil negara (ASN) Bapenda meninggal dunia usai kecelakaan. “Betul itu pegawai Bapenda dari rumah mau ke kantor. Sekarang dari Bapenda sudah meluncur ke lokasi juga ke rumah duka,”ucapnya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post