SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Jana (50) korban diseret buaya ditemukan meninggal dunia, Jumat (18/10/2024) sekira pukul 21.30 WIB. Kondisi jasad warga Kampung Cisaat, Desa Tangkilsaei, Kecamatan Cimanggu itu masih utuh dan langsung dibawa ke rumah duka.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang Nana Mulyana mengatakan, setelah dikabarkan hilang diseret buaya, Jana berhasil ditemukan sekira pukul 21.30 WIB.
“Sudah ditemukan semalam, sekitaran jam setengah sepuluh malam. Pada saat ditemukan, korban dalam kondisi tidak bernyawa dan langsung dibawa ke rumah duka. Kondisi jasad masih utuh,” katanya, Sabtu (19/10).
Nana mengatakan, proses pencarian jasad korban menerjunkan satu tim dan menggunakan perahu karet. Beberapa jam dilakukan pencarian, jasad korban belum bisa ditemukan. Setelah menunggu dan hampir dihentikan sementara, jasad korban kemudian berhasil ditemukan.
“Karena sudah malam, awalnya pencarian akan dihentikan sementara karena sudah gelap. Namun, warga setempat terus berupaya mencari bersama tim, dan akhirnya berhasil ditemukan,” katanya.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan hati-hati, terutama di sungai-sungai yang dihuni oleh buaya. “Iya harus tetap hati-hati karena musibah tidak ada yang tahu,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, warga Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, dihebohkan dengan adanya seorang warga yang diterkam buaya di Sungai Cijaralang, Desa Tangkilsari, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Jumat (18/10/2024) pukul 14.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Jana (50) warga Kampung Cisaat, Desa Tangkilsari, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang.
Pembina Boedak Saung Rescue (BSR) Banten, Ade Mulyana menyatakan, peristiwa tersebut diketahui berawal ketika ada teriakan seseorang yang tidak terlihat sumbernya dari mana.
Namun, warga melihat seekor buaya yang cukup besar masuk ke dasar sungai. Sehingga, diduga teriakan tersebut merupakan korban terkaman buaya.
“Sekitar jam 09.00 WIB, korban masih terlihat sedang mancing di pinggir sungai. Namun, pukul 14.00 WIB, tiba – tiba terdengar suara minta tolong,” kata Ade, Jumat (18/10/2024).
Katanya, warga yang mengetahui kejadian itu, langsung berusaha melakukan pencarian. Sebagian warga lainnya, melaporkan ke Aparatur Desa, Kecamatan hingga ke Mapolsek setempat. (adib)
Diskusi tentang ini post