JAYAPURA, SN—Banten akhirnya meraih medali emas pertama PON XX Papua 2021 melalui atlet muaythai Mia Amalia. Mia mengalahkan atlet tuan rumah Paula Renady Saueke pada partai final kelas 51 kilogram di gedung olahraga STT DIGI, Jayapura, Minggu ( 3/10).
Kemenangan ini disambut gembir Mia Amalia dan juga kontingen Banten di Papua. Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy datang untuk memberikan ucapan selamat secara langsung.
Mia mengaku luar biasa senang setelah mengalahkan atlet tuan rumah untuk merebut medali emas. Menurut Mia, kemenangan itu diperoleh berkat perjuangan yang sangat keras.
“Kemenangan ini saya persembahkan untuk keluarga tercinta. Yang kedua untuk provinsi Banten yang berulang tahun besok. Dan untuk seluruh masyarakat Banten,”ungkap Mia.
Ini adalah pertandingan terakhir Mia di ajang pekan olahraga nasional. Setelah ini, Mia akan mencoba karir sebagai pelatih. Menurut Mia, dia ingin mencetak bibit-bibit atlet muaythai di Banten.
Mia Amelia yang turun di kelas 51 kg melaju ke babak final setelah mengalahkan atlet Sulawesi Selatan Miranti di babak semifinal. Saat itu, Mia menyatakan akan konsentrasi untuk mempertahankan performa agar bisa meraih medali emas.
“Saya gembira bisa sampai di laga final. Saya mohon doanya agar bisa meraih emas nantinya. Siapapun lawan yang akan saya hadapi saya akan konsentrasi dan memberikan yang terbaik,” ujarnya.
Secara keseluruhan, Cabor muaythai mempersembahkan 1 medali emas dan 4 perunggu. Empat perunggu diraih Ridwan Maulana di kelas 45 Kg putra, Isnawati di kelas 45 kg putri, Dwi Rahmawati di kelas 48 kg putri dan Sandi Hidayat di kelas 75 kg putra.
Di hari yang sama, Banten juga meraih satu medali perak dan satu perunggu. Medali perak disumbangkan atlet dayung Banten Arifal yang menempati posisi runner up final nomor Kayak Slalom yang digelar di Teluk Youtefa, Jayapura.
Pada laga final, Arifal tampil all-out demi mempersembahkan medali emas pertama untuk Banten. Sayang, usahanya kandas karena hasil akhir harus puas di tempat kedua dengan catatan waktu 01.04.383 menit.
Sementara posisi pertama ditempati atlet dayung Jawa Barat Krisna dengan waktu 00.57.098 detik. Perunggu nomor ini jatuh ke tangan Boy Sandi dari Sumatera Selatan.
Sementara itu, Banten juga menambah perolehan medali perunggu dari cabor bisbol putra. Pada perebutan tempat ketiga di Lapangan AURI Sentani, tim Banten mengalahkan Jawa Barat dengan skor 9-5. (gatot)