SATELITNEWS.COM, SERANG—Wakil Bupati (Wabup) Serang Pandji Tirtayasa mengungkapkan para lulusan pondok pesantren (ponpes) lebih dominan memiliki iman dan taqwa serta ilmu pengetahuan. Sehingga diharapkan keberadaan ponpes khususnya di Kabupaten Serang terus berkembang.
“Pondok pesantren ini bagian daripada partisipasi para ulama untuk membantu pemerintah di bidang pendidikan,”ujar Pandji di sela menghadiri Tasyakuran Peringatan Milad XVIII Pondok Pesantren Nurul Muhtadi sekaligus memperingati maulid nabi dan hari santri nasional di Kampung Tigamaya, Desa Telagaluhur, Kecamatan Waringinkurung, Jumat (28/10).
Pandji mengatakan, ponpes adalah bagian dari sistem pendidikan nasional yang sama mendidik dan melahirkan manusia-manusia yang berkualitas. Tentunya pihaknya berharap manusia-manusia yang bukan hanya berilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi manusia manusia yang beriman kuat dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Jadi mereka lengkap imtaq dan iptek nya kuat, tanpa dukungan dari yayasan pendidikan seperti ini pemerintah kewalahan melaksanakan pendidikan bagi warganya. Makanya kita apresiasi betul, kita dukung betul termasuk aksesibilitasnya kita benahi,”katanya.
Sedangkan terkait momen Hari Santri Nasional, Pandji menuturkan bahwa santri mempunya andil yang sangat besar terhadap berdirinya republik Indonesia ini tanpa ada fatwa dari ulama bahwa bela Negara, membela tanah air itu hukumnya jihad di ragukan apakah negara ini berdiri atau tidak.
“Disini lah kita tahu bahwa santri punya peran besar, para ulama berperan sangat besar. Mereka menanam, membakar semangat bahwa membela negara, membela kemerdekaan tanah air itu termasuk hukumnya jihad dan akhirnya kita berhasil mempertahankan kemerdekaan,” kata Pandji.
Sementara Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Muhtadi KH. Awi Salwi mengatakan dengan hadirnya sekolah formal di Ponpes Nurul Muhtadi merupakan tekad dan semangat atas dukungan semua pihak. Karenanya kata dia, sekolah formal sama hal penting untuk para generasi penerus.
“Pastinya untuk membentuk akhlak yang baik, dan para anak terhindar dari hal-hal yang di larang oleh agama,”ujarnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post