SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Meski kondisi Negara sedang genting oleh wabah virus corona atau Covid-19, ternyata tak menghalangi masa panen raya di wilayah Kabupaten Pandeglang. Panen pun berlangsung di pesawahan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjunglesung, tepatnya di Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kamis (23/4).
Untuk memberi dukungan dan support terhadap para petani di Kabupaten Pandeglang, Menteri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo bersama Bupati Kabupaten Pandeglang, Irna Narulita berserta Kapolres Pandeglang, Dandim 0601 Pandeglang dan jajaran lainnya terjun langsung ke lapangan ikut memanen di pesawahan tersebut.
Kata Mentan Syahrul Yasin Limpo, jika seluruh wilayah panen seperti di Kabupaten Pandeglang yang saat ini disaksikan langsung olehnya dengan luas 250 hektar, tidak harus ditambah dari luar untuk stok pangan.
“Pandeglang sangat terlihat luar biasa kondisi masa panennya. Tentu saja tak mesti seperti daerah lain lagi harus menambah stok pangannya,” kata Syahrul Yasin Limpo disela-sela panen raya, Kamis (23/4).
Tujuan ikut terlibat langsung dalam acara panen raya di Panimbang ungkapnya, dalam rangka pengecekan ketersediaan pangan agar bisa terkendali di masa pandemi Covid-19 dan jelang puasa.
“Saya tertarik dengan apa yang disampaikan Bupati Pandeglang jika diwilayahnya ketersediaan pangan cukup baik. Untuk itu Bapak Presiden mengintruksikan kami untuk memvalidasi, dan setelah dilihat langsung hasilnya cukup memuaskan,” jelasnya.
Tentu saja lanjutnya, bahwa hasil itu hasil kerja keras para petani di Kabupaten Pandeglang dan semua pihak terkait, terutama Pemerintah Daerah (Pemda) Pandeglang. “Hasil ini, hasil kerja semua pihak. Dari bulan Mei hingga selesai ramadan, saya yakin pangan akan tersedia dengan baik di Indonesia khususnya di Provinsi Banten,” pungkasnya.
Melihat potensi pertanian di Pandeglang cukup besar tambahnya, pihaknya mengintruksikan beberapa Direktorat Jendral (Dirjen) untuk meluncurkan program guna mendukung peningkatan produktivitas pangan di Pandeglang.
“Dirjen Sapras (Sarana dan Prasarana) bisa bantu untuk pengadaan combain dan bantu juga pembiayaan melalui kredit lunak, untuk pengembangan pertanian di Kabupaten Pandeglang,” instruksinya kepada jajaran.
Sementara, Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengungkapkan, bahwa Pandeglang memiliki luas baku lahan 274.690 Ha yang terdiri dari lahan sawah seluas 52.640 Ha dan lahan darat 222.094 Ha.
“Daerah kami saat ini merupakan penghasil beras sentra utama Provinsi Banten kontribusinya mencapai 35 persen, dan terhadap produksi nasional hampir 1 persen,” katanya.
Irna menjelaskan dihadapan Mentan, bahwa Pandeglang merupakan wilayah agraris tersebar di 35 kecamatan 326 desa. Potensi yang dimilikinya lanjutnya, tanaman pangan, hortikultura, perikanan dan peternakan.
“Yang sekarang panen kurang lebih 250 hektar, dengan provitas 7-8 ton. Paritas yang ditanam padi Ciherang oleh Poktan Karya Tani Desa Tanjung Jaya,” tandas mantan anggota DPR RI ini. (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post