SATELITNEWS.COM, LEBAK—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak memperingatkan nelayan, warga dan pengunjung pantai agar selalu berhati-hati. Sebab, berdasarkan peringatan dari Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) dari tanggal 19-25 Desember 2022 berpotensi terjadi gelombang tinggi.
“Karakter gelombang tinggi, hari ini peringatan dininya ketinggian 2,5 meter sampai 4 meter yang memang terjadi pada perairan selatan Pulau Jawa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, Senin (19/12/2022).
Agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan, Febby meminta nelayan warga di pesisir pantai serta pengunjung pantai harus berhati-hati dengan potensi gelombang tinggi yang akan terjadi pada sepekan kedepan. “Jadi peringatan potensinya dari tanggal 19 sampai 25 Desember hingga 4 meter di perairan Kabupaten Lebak,” ujarnya.
Nelayan yang hendak melaut agar berkoordinasi terlebih dahulu kepada Syahbandar, agar tidak asal melaut. Karena, ketinggian ombak sangat membahayakan keselamatan. “Jadi kan ada Syahbandar, jadi lihat situasi kondisinya dulu, agar terus berhati-hati,” katanya. “Potensi hujan dan gelombang tinggi memicu potensi cuaca ekstrem yang berbahaya bagi nelayan dan masyarakat di sekitar pantai,” ucapnya.
Dihubungi melalui telepon selulernya, Kepala Desa Cireunde, Kecamatab Cilograng, Abdulsalam membenarkan jika di wilayah Baksel saat ini cuaca ekstrem terus melanda. Ia pun, selalu mengingatkan kepada nelayanan di wilayahnya untuk selalu memperhatikan keselamatan. “Koordinasi dengan para nelayan terus dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” katanya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post