Kata Irna, pihaknya sangat berterima kasih kepada BPK Perwakilan Provinsi Banten telah melakukan pendampingan dalam penyusunan LKPD tahun 2022.
“Masukan dari BPK agar kedepan laporan keuangan lebih baik lagi. Setelah penyerahan ini, kami akan menyiapkan untuk pemeriksaan terperinci,” kata Irna, usai menyerahkan LKPD, Kamis (30/3/2023).
Irna berharap, Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK Perwakilan Banten atas LKPD tahun 2022 Kabupaten Pandeglang, kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Harapan kami, semoga Pandeglang bisa kembali mendapatkan WTP, kami harap pihak BPK RI jangan bosan membimbing kami,” tandasnya.
Terpisah, Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Banten, Emmy Mutiarini mengatakan, setelah diserahkannya LKPD tahun 2022, pihak BPK akan segera turun untuk melakukan entry meeting.
“Setelah ini, kami akan turun untuk pemeriksaan terperinci selama kurang lebih satu bulan,” tegasnya.
Tim BPK ungkapnya, bakal turun ke Kabupaten Pandeglang terhitung pada tanggal 31 Maret sampai dengan 12 Mei tahun 2023 mendatang.
“Penyerahan LHP terjadwalkan pada tanggal 29 Mei 2023. Kami apresiasi Pandeglang sudah menyerahkan LKPD sebelum masa tenggang waktu,” ujarnya.
Masih kata Emmy, Pandeglang sejauh ini sudah meraih opini WTP dari tahun 2016, dengan begitu kata Emmy, diharapkan dapat menyajikan informasi yang lebih baik.
“Kami apresiasi mempertahankan itu memang susah, saya harap setiap tahun kualitas informasi makin hari makin baik lagi,” tandasnya.
Untuk diketahui, dalam penyerahan LKPD, Bupati Irna tengah didampingi Pj Sekda Pandeglang Taufik Hidayat, Asda Administrasi Umum Ramadani, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Yahya Gunawan Kasbin, dan Inspektur Inspektorat Ali Fahmi Sumanta. (nipal)
Diskusi tentang ini post