SATELITNEWS.ID, CIKUPA—Seorang remaja yang tenggelam di danau bekas galian pasir di Kampung Pulo RT 02/ RW 01, Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, pada Senin (1/6) lalu, saat ini telah ditemukan oleh tim SAR, Rabu (3/6). Namun nahas, remaja bernama Ramadhan (17) itu ditemukan dengan kondisi tidak bernyawa.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Kosrudin mengatakan, jasad Ramadhan ditemukan pada Rabu (3/6) pukul 17.40 WIB. Kata dia, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dan mengapung di pinggiran danau.
“Ditemukannya tadi pukul 17.40 WIB sebelum maghrib. Keadaannya sudah tidak bernyawa, karena sudah dua hari tenggelam. Dia ditemukan di pinggir-pinghir danau,” kata Kosrudin kepada Satelit News, Rabu (3/6).
Menurut Kosrudin, pihaknya bersama tim SAR telah mencari korban jingga ke dasar danau dengan menggunakan alat lengkap selama dua hari ini. Dia menduga, Ramadhan ini tenggelam dikarenakan mengalami keram. Pasalnya, tekanan air di kedalaman puluhan meter itu sangat berbeda dengan air yang kedalamannya hanya 5 atau 7 meter.
“Kami sudah mencari dengan semaksimal mungkin, BPBD mencari di atas, tim SAR mencari kedalam. Kata temennya korban ini sebenernya bisa berenang, tapi mungkin karena keram jadi tenggelam, karena tekanan air akan berbeda jika kedalamannya mencapai puluhan meter. Apalagi air tawar, itu berat banget,” jelasnya.
Kosrudin mengatakan, saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan tidak dilakukan autopsi. Pasalnya, dalam peristiwa itu tidak ada indikasi pidana.
“Sudah diserahkan kepada keluarganya untuk disemayamkan. Semuakan udah tahu itu murni kecelakaan tidak ada unsur pidananya,” tegasnya.
Sebelumnya, diberitakan bahwa, Ramadhan (17) warga Kampung Crewed, Desa Sukadamai, Kecamatan Cikupa ini tenggelam saat berenang bersama sebelas temannya di bekas galian pasir, yang berada di Kampung Pulo RT 13/ RW 05, Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa.
Komandan Regu Pemadam Kebakaran pada BPBD Kabupaten Tangerang, Margono Agus mengatakan, Ramadhan berenang ke tengah-tengah danau setelah terjun bebas dari atas pohon setinggi 5 meter.
“Berdasarkan keterangan para saksi, korban ini tenggelam ketika menuju tengah danau untuk mengambil sebuah getek atau rakit,” pungkasnya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post