SATELITNEWS.ID, KARAWACI—Nasib nahas dialami Erci. Wanita berusia setengah abad itu menjadi korban kebakaran yang menghanguskan rumahnya di Jalan M Toha, nomor 33 RT 02, RW 03 Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Karawaci Kota Tangerang, Rabu, (22/7) malam.
Saat api berkobar, Erci diduga sedang terlelap tidur. Dia meninggal dunia di tempat kejadian. Saat ditemukan oleh tim pemadam kebakaran, wujud Erci sudah tak dapat dikenali lagi akibat terpanggang api.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Febi Darmawan mengatakan peristiwa ini terjadi sekira pukul 24.00. Dugaan sementara, lilin yang lupa dimatikan menjadi sumber api yang kemudian menjalar ke sekitar rumah.
“Dugaan kami karena lilin. Tapi sebabnya masih diselidiki kepolisian,” ujarnya kepada Satelit News, kemarin.
Febi menjelaskan saat menerima laporan dari warga jajarannya langsung menerjunkan 4 armada mobil pemadam kebakaran. Beruntung api tak sempat menjalar ke rumah lainnya. Pasalnya si jago merah dapat cepat dipadamkan petugas selama 1 jam.
“Korban hanya 1 dan saat kita temukan sudah tak bernyawa. Sudah hangus,” kata Febi.
Saat ini korban sudah dievakuasi ke RSU Kabupaten Tangerang untuk selanjutnya diidentifikasi. “Korban sudah dibawa ke RSUD kabupaten Tangerang, menggunakan mobil jenazah PMI kota Tangerang, dan saat ini sedang diidentifikasi oleh pihak Polsek Karawaci,” ujarnya.
Kasubag Humas Polrestro Tangerang Kompol Abdul Rachim kebakaran disebabkan oleh lilin yang biasa digunakan korban untuk sembahyang. Diduga lilin tersebut jatuh kemudian menjalar ke properti rumah korban yang mudah terbakar.
“Api dari lilin itu digunakan korban untuk sembahyang,” ucapnya.
Perempuan berusia 50 tahun ini pun tak sempat menyelamatkan diri, dan akhirnya terjebak dalam kobaran api. Abdul Rachim mengaku jumlah kerugian mencapai ratusan juta.
“Jumlahnya belum tahu, tapi diprediksi ratusan juta karena 1 rumah. Kalau korban dipastikan 1,” pungkasnya. (irfan/gatot)
Diskusi tentang ini post