SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Real Madrid membungkam Liverpool dalam dua pertemuan babak 16 besar Liga Champions. ‘Si Merah’ menyerah dengan skor telak 2-6.
Liverpool kembali menelan kekalahan saat bertandang ke markas Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis (16/3/2023) dini hari WIB. Gol Karim Benzema memastikan tak ada cerita comeback untuk ‘Si Merah’.
Kekalahan itu menegaskan bahwa Liverpool tak berdaya di hadapan sang raja Liga Champions. Pada pertemuan pertama di Anfield, pasukan Juergen Klopp dihajar 2-5.
Ini berarti Liverpool tersingkir dengan agregat mencolok 2-6. Opta mencatat, ini merupakan kekalahan agregat terbesar Liverpool sepanjang riwayat penampilan mereka di fase gugur Liga Champions.
Dalam pertandingan di Santiago Bernabeu, Liverpool mencoba mengambil inisiatif sejak sepak mula. Mohamed Salah dkk pada prosesnya bisa banyak menguasai bola namun hanya sedikit memberikan ancaman serius.
Madrid malah tampak lebih berbahaya, memanfaatkan celah-celah di pertahanan Liverpool. Tuan rumah total melepaskan 17 tembakan, dengan delapan yang on target dan satu peluang membentur mistar gawang.
Skornya bisa saja lebih mencolok jika penyelesaian akhir Benzema cs bisa sedikit lebih baik. Sementara Liverpool punya sembilan percobaan, lima di antaranya mengarah ke gawang.
Usai pertandingan, Karim Benzema mengungkapkan Real Madrid memanfaatkan pertahanan Liverpool yang kurang rapat. Penyerang top Prancis itu turut memuji penampilan Camavinga. “Aku bilang kepada Camavinga bahwa dua bek tengah Liverpool sering terbuka. Seperti yang terjadi dengan gol kami,” ungkap Benzema dikutip Mirror.
“Kami sangat gembira dengan dia. Dia itu masih sangat muda tapi penampilannya terlalu bagus.”
Benzema digantikan Rodrygo kurang dari lima menit setelah membobol gawang Liverpool. Striker berusia 35 tahun itu meredam kekhawatiran tentang kebugarannya. “Tadi itu hanya hantaman di tulang keringku, tapi cuma cedera ringan saja kok. Aku akan fit untuk bermain di Hari Minggu,” lugas pemenang Ballon d’Or 2022 ini.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, puas dengan performa anak asuhannya di laga kali ini. Ia menilai strateginya dijalankan dengan baik oleh para pemain.
Ancelotti kini bersiap menyongsong perempatfinal. Pelatih asal Italia menegaskan siap menghadapi siapa pun lawannya di 8 besar nanti termasuk tiga tim dari tanah kelahirannya yaitu AC Milan, Inter Milan, dan Napoli. “Pertandingan yang bagus, kami memberikan penampilan yang lengkap. Disiplin sejak awal, dengan gagasan-gagasan yang jelas dalam pikiran kami, dan kami menyelesaikan dengan kuat juga,” ujar Ancelotti dikutip dari situs Madrid.
“Saya tidak memiliki preferensi atas lawan kami berikutnya. Tujuan kami adalah memenangkan Liga Champions dan untuk melakukan itu, kami harus melewati setiap putaran. Sepak bola Italia memiliki tiga tim tersisa, yang sangat bagus untuk pertandingan di Italia,” ungkapnya.
Di sisi lain, Manajer Liverpool Juergen Klopp mengakui timnya tak sepantasnya lolos. Liverpool gagal menciptakan momentum untuk menghadirkan asa comeback. “Yang lolos adalah tim yang benar, kami harus mengakui itu. Fase gugur yang seperti ini. Ini bukan yang kami inginkan, tapi beginilah hasilnya,” kata Klopp kepada BT Sport dikutip BBC.
“Butuh momen-momen di laga seperti ini. Kalau kami mencetak gol di babak pertama, itu bisa memberikan kami percikan harapan tapi ya ini hipotetis saja. Mereka tim yang lebih baik dalam tiga babak di pertemuan ini dan begitulah Anda lolos,” imbuhnya. (dm)
Diskusi tentang ini post