SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Pemilu bukan saja sarana masyarakat memilih para pemimpinnya, tapi juga sebuah proses mendewasakan rakyat untuk menerima dan menghargai perbedaan. Dari perbedaan pilihan hingga latar belakang. Ada mayoritas dan ada minoritas. Untuk itulah, seluruh elemen masyarakat Indonesia harus dirangkul sebagai sesama anak bangsa.
Berangkat dari kesadaran itu juga lah, bacaleg PDI Perjuangan Kota Tangerang Dian Rukmana merangkul masyarakat dari semua lapisan. Di antaranya adalah dengan turut menggandeng Gerakan Masyarakat Batak Berintelektual (GMBB).
Dian menyatakan, pemilu haruslah memberi semangat untuk melahirkan para pemimpin yang inklusif, mampu menjadi “orang tua” dari seluruh kelompok masyarakat. “GMBB juga bagian dari masyarakat Indonesia yang mempunyai hak dan kewajiban sama sebagai anak bangsa, maka saya apresiasi eksistensi dan peranannya,” kata pria yang maju dari daerah pemilihan (Dapil) 4 yang meliputi Ciledug Karang Tengah dan Larangan ini.
Terlebih GMBB merupakan kelompok yang terdiri dari para pelaku UMKM, khususnya tambal ban. “Termasuk untuk kelompok masyarakat termarjinalkan selama ini, sebab mereka juga rakyat Indonesia,” katanya. Dian sekali lagi menegaskan, perbedaan sebagai suatu fitrah. Untuk itu, dirinya terbuka berinteraksi dan bersilaturahmi dengan siapa saja. Tak heran dukungan dirinya untuk dirinya dalam berkontestasi dalam pileg 2024 juga datang dari GMBB. “Saya berterima kasih, dukungan untuk saya dari mana pun saya terima dengan tangan terbuka,” katanya.
Di dapil 4, Dian menyatakan anggota GMBB berjumlah tidak kurang dari 700 orang. GMBB sendiri diketuai oleh Ronny Simbolon dan sudah mendapat pengakuan dari negara dengan bukti keputusan AHU-000748.AH.01.07 Tahun 2020 tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan Generasi Muda Batak Beritelektual dari Kementerian Hukum dan HAM RI. (made)
Diskusi tentang ini post