SATELITNEWS.COM, JAKARTA—Pegawai Negeri Sipil (PNS) boleh jadi begitu semringah mendengar kabar ini. Saat ini sedang digodok besaran kenaikan gaji bagi para PNS. Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Rencananya, kenaikan gaji PNS sedang digodok dan telah dipertimbangkan oleh Presiden Joko Widodo. Meski begitu, ia tidak merinci besaran kenaikan yang sedang dibahas. “Kenaikkan PNS Insya Allah sedang digodok dengan bapak presiden, beliau mempertimbangkan,” kata Sri Mulyani saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (30/05/2023).
Lebih lanjut, Sri Mulyani mengatakan bahwa nantinya keputusan terkait kenaikan gaji PNS akan diumumkan langsung oleh Presiden Jokowi dalam pidato presiden terkait RUU APBN Tahun 2024. Pidato tersebut nantinya akan disampaikan pada 16 Agustus mendatang. “Nanti beliau yang akan umum kan saat RUU APBN disampaikan,” tutur Sri Mulyani.
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya bersama Sri Mulyani tengah mengatur ulang terkait pemberian tunjangan kinerja (tukin) PNS. Pengaturan ulang pemberian tukin itu perlu dilakukan untuk mengukur tingkat kinerja PNS.
Sebab, dengan adanya pemukulan rata tukin tidak diimbangi dengan kinerja dari masing-masing PNS. “Kita usulkan ada gaji (PNS) yang agak dinaikkan ini sedang dibahas bersama Menkeu,” kata Anas dalam acara Rakornas Pelaksanaan Anggaran 2023 di Kementerian Keuangan.
Anas khawatir, jika tukin dipukul rata semangat kerja para PNS bisa berkurang. Adapun kini pemerintah masih mencari formula perumusan jumlah tukin yang tepat. “Kita masih rumuskan terus, kita duduk siang malam soal ini, tentang tunjangan dan kenaikan,” tuturnya. (jpc)
Diskusi tentang ini post