SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Korban rumah roboh akibat cuaca ekstrem, di semua wilayah Kabupaten Pandeglang, mulai menerima bantuan paket sembako. Bantuan tersebut diberikan, sebagai upaya membantu meringankan beban para korban bencana alam.
Ketua Forum Kampung Siaga Bencana (KSB) Pandeglang, Beni Madsira mengatakan, sejak beberapa hari lalu pihaknya sudah mulai mendistribusikan bantuan paket sembako dan bantuan lainnya kepada para korban rumah roboh.
“Bantuan sudah muali kita distribusikan, seperti di Cikeusik, Banjarmasin, Pulosari, sudah semua kita distribusikan selama beberapa hari,” kata Beni, Minggu (15/12/2024).
Pria yang akrab disapa Beni ini mengatakan, bantuan logistik yang diberikan itu berasal dari lumbung sosial (Lumsos), yang ada di semua wilayah Pandeglang. Selain dari Lumsos, bantuan dari berbagai instansi terkait juga sudah diberikan kepada penerima.
“Semuanya sudah kita distribusikan, baik itu dari Lumsos maupun dari bantuan lainnya. Alhamdulillah, semua korban rumah roboh sudah menerima bantuan itu secara langsung tanpa perantara orang lain,” tambahnya.
Beni mengatakan, bantuan yang diberikan itu tidak seberapa apabila dibandingkan dengan kerugian yang dialami para korban bencana alam. Akan tetapi, bantuan yang diberikan itu diharapkan bisa membantu sedikit meringankan beban masyarakat.
“Kalau dibandingkan dengan kerugian masyarakat pasti jauh, bantuan ini enggak seberapa. Tetapi paling tidak, bisa sedikit saja membantu meringankan beban dari masyarakat yang menjadi korban,” ujarnya.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang, Nana Mulyana mengatakan, pihaknya sudah mendistribusikan semua bantuan logistik bagi korban bencana alam, mulai dari korban banjir hingga rumah roboh.
Selain itu, dia juga meminta kepada masyarakat agar tetap waspada dan hati-hati, karena potensi bencana alam bisa terjadi kapan saja. Oleh karena, musim penghujan belum selesai dan cuaca ekstrem masih melanda beberapa wilayah Pandeglang.
“Kalau bantuan dari awal juga sudah kita distribusikan. Kami terus meminta dan mengingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada, karena cuaca ekstrem belum selesai dan masih bisa terjadi,” imbuhnya. (adib)
Diskusi tentang ini post