SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG—Seorang perempuan yang diketahui bernama Siti Khadijah viral di media sosial. Wanita tersebut ditandu di jalan rusak usai melahirkan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Bojongmanik.
Informasi yang dihimpun, Siti Khadijah merupakan warga Kampung Karangbalang, Desa Parakanbeusi, Kecamatan Bojongmanik. Ia terpaksa harus ditandu menggunakan sebatang kayu dan sarung seusai melahirkan di Puskesmas Bojongmanik, yang melewati jalan rusak.
“Pulang dari melahirkan di puskesmas. Terpaksa harus ditandu karena emang jalannya yang rusak susah dilalui kendaraan, apalagi musim hujan dan karena harus ngelewatin jembatan gantung yang enggak bisa dilewatin mobil,” tutur Yadi, pemilik akun yang memposting foto tersebut kepada wartawan, kemarin.
Katanya, jarak antara puskesmas dengan rumah Siti Khadijah sekitar hampir 5 Kilometer. Dari puskesmas, Siti memang dibawa menggunakan mobil. Namun, karena akses jalan yang tidak memadai, Siti terpaksa ditandu oleh warga sekitar 2 Kilometer sampai ke rumahnya.
“Bukan ini doang sih, setiap yang sakit lalu dibawa ke puskesmas harus ditandu begitu. Mudah-mudahan jalan di kampung saya bisa segera dibangun oleh pemerintah, supaya bisa dilalui kendaraan dan ketika ada warga yang sakit enggak begitu lagi,” harap Yadi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lebak, Maman Suparman mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan poros desa. Artinya, itu jelas kewenangannya pihak desa. “Kewenangannya itu ada di desa, informasinya 2019 jalan itu pernah dilapen,” katanya. Sementara Kepala Desa Parakanbeusi, Pulung belum merespon saat dikonfirmasi melalui telepon seluler oleh wartawan terkait masalah tersebut hingga berita ini ditulis.(mulyana/made)
Diskusi tentang ini post