SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG—Gugus Tugas Penangan Virus Corona (Covid-19) Kabupaten Lebak akan kembali menggelar rapid tes secara massal untuk mendeteksi ada tidaknya antibodi Covid-19 di di bumi Multatuli ini. Namun sebelum melakukan giat pencegahannya, untuk saat ini masih menunggu hasil swab ketiga orang warga Lebak yang sebelumnya dinyatakan reaktif oleh Dinas Kesehatan Banten pada giat pertama rapid tes yang digelar di Alun-alun Rangkasbitung, dan Alun-alun Malingping beberapa hari lalu.
Juru bicara gugus tugas Covid-19 dr Firman Rahmatullah menyatakan, tes cepat bakal dilakukan kembali jika hasil tes swab tiga orang yang sebelumnya mengikuti rapid tes yang dilakukan Dinkes Provinsi Banten, pada Kamis (23/4) lalu, dinyatakan positif. “Hasil rapid test tiga orang warga itu reaktif maka dilanjutkan dengan tes swab. Kalau hasil swab nya positif ya pastinya akan dilakukan kembali skrining dengan metode rapid test,” ujar Firman Rahmatullah, kemarin.
Sebelumnya sebanyak 497 orang dari masyarakat umun dan tenaga kesehatan dirapid tes. Mereka dirapid tes di dua lokasi yaitu 327 orang di Rangkasbitung dan 170 di Malingping. Sementara Firman mengatakan rapid tes massal yang akan dilakukan di lingkungan tempat tinggal dan aktivitas kerja ketiganya, yaitu di Kecamatan Rangkasbitung dan Sajira. “Karena kan mobilisasi mereka di wilayah sekitar itu. Tapi nanti kita lihat perkembangannya, Mereka melakukan isolasi mandiri 14 hari sambil menunggu hasil swab nya keluar,” terang Firman.
Sementara Kepala Dinkes Lebak Ttriatno Supiyono menambahkan, dengan rapid tes yang dilakukannya bersama Dinkes Provinsi Banten bisa mendapatkan hasilnya sebagaimana dimaksud untuk mencegah penyebaran virus dari Wuhan, Tiongkok tersebut. “Penyebarannya semakin hati semakin luas, begitupun jumlahnya baik kasusnya maupun yang terdampaknya. Masyarakat diimbau untuk tetap tentang dan mematuhi imbauan pemerintah untuk tetap dirumah, jaga jarak, jangan keluar rumah jika tidak mendesak atau penting, dan usahakan mencuci tangan sebelum masuk ke rumah. Satu lagi, jangan mudik dulu sampai batas waktu yang belum ditentukan,” pungkasnya. (mulyana/made)
Diskusi tentang ini post