SATELITNEWS, LEBAK—Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi mengajak masyarakat gemar mengonsumsi tahu tempe untuk menurunkan jumlah stunting. Dengan demikian, mencegah stunting tak melulu dengan biaya mahal. “Saya mengajak kepada masyarakat, pemenuhan gizi seimbang tidak harus membeli makanan yang mahal-mahal untuk mendapat gizi seimbang. Bisa kita dapat secara murah, ada telur, tempe, tahu dan lainya,” kata Ade Sumardi, Senin (06/03).
Menurut Ade, pola pikir masyarakat biasa untuk pemenuhan gizi seimbang yang biasa dipikirkan hanyalah daging ayam, kerbau, sapi. Sekarang pola pikir itu harus diubah dengan mengonsumsi makanan yang murah tapi mengandung protein cukup.
“Yang pertama penyebab dari pola asuh anak dan kedua mindset, jadi mindset warga kita ketika bicara gizi seimbang. Jadi itu di pikiran masyarakat semua itu daging ayam, daging kerbau, daging sapi dan yang mahal-mahal,” terangnya.
Untuk diketahui stunting di Kabupaten Lebak pada tahun 2021 berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) sebesar 27,5 persen atau sebanyak 27.674 anak. Angka stunting di Lebak menjadi yang tertinggi kedua di Provinsi Banten.
Ade pun turun dengan meninjau pelayanan posyandu di Kampung Pasir Tariti, kecamatan Rangkasbitung. Kedatangannya dengan melakukan peninjauan secara langsung untuk mengetahui masalah apa saja yang terdapat di lapangan. “Tentang bagaimana alat ukurnya, alat timbangnya, dan kendala apa di lapangan, jadi saya ingin memastikan saja, bahwa di lapangan itu ada kendala apa,” ujarnya.
Selain tahu tempe, ikan juga banyak mengandung protein diharapkan bisa lebih banyak dikonsumsi oleh anak-anak untuk lebih merangsang pertumbuhan. Stunting atau masalah gizi kronis pada anak menjadi salah satu perhatian pemerintah daerah. Angka kasus stunting terus berupaya ditekan dengan melibatkan berbagai pihak.
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak dr Nurul Isneini menyebut, salah satu upaya dalam mencegah stunting dengan mendorong masyarakat agar gemar makan ikan.
“Ikan punya protein yang tinggi, kandungan ini akan mampu membantu memenuhi gizi pada anak. Untuk itu kami terus menggalakkan masyarakat untuk gemar mengonsumsi protein hewani terutama ikan dalam mengatasi stunting,” tandasnya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post