SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Angklung adalah alat musik tradisional masyarakat Sunda yang keberadaannya harus terus dilestarikan. Namun sayangnya, belakangan kepedulian masyarakat terhadap alat musik dari bambu yang dimainkan dengan cara digoyangkan ini terkesan mulai mulai diabaikan. Khususnya di kalangan generasi muda saat ini.
Untuk itulah, SD Negeri Gebang Raya 1, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang memiliki kelompok pemain angklung. Pada Sabtu (13/05/2023) malam mereka dipercayakan tampil dalam pengukuhan Anak Cabang Paguyuban Pasundan Kota Tangerang yang digelar di Taman Eletrik, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Membawakan dua lagu, penampilan angklung dari SD negeri yang beralamat di Jalan Rajawali I, RT 005/RW 011, Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang ini adalah satu-satunya performace untuk tingkat SD.
Sejumlah penonton yang hadir termasuk para pejabat tak henti bertepuk tangan memberi apresiasi. Bukan saja lantaran keberanian mereka untuk tampil di hadapan khalayak ramai, namun persembahan apik dan kompak para siswa mendapatkan antuasias dari hadirin, termasuk masyarakat yang memenuhi Taman Elektrik.
Menurut Kepala SD Negeri Gebang Raya 1 Kota Tangerang, Suryati Iyat, sebelum tampil, siswa-siswinya hanya berlatih sebentar. “Sekitar seminggu setelah Lebaran, itu pun tidak full, hanya satu sampai dua jam saja,” ucapnya usai persembahan. Dikatakannya, dalam penampilan tersebut, siswa-siswinya menggunakan tema Sunda Baduy.
“Makanya kami menggunakan pakaian adat Baduy. Mudah-mudahan dengan adanya angklung ini alat musik tradisional tidak punah,”katanya. Disinggung bagaimana ceritanya SD Negeri Gebang Raya 1 bisa tampil, dia mengatakan bahwa sekolahnya dipercaya karena dianggap bisa. “Anak- anaka memang siap semua, dan mereka bersemangat melestarikan seni,” katanya.
Lebih jauh dia mengatakan, sekolah tidak pernah ragu untuk mendukung kemajuan siswa-siswinya dalam berprestasi sekali pun harus menyediakan sarana dan prasarana yang bisa dibilang tidak murah. “Untuk kita, selama buat kemajuan siswa-siswi sekolah kita tidak akan ragu mengedepankan (sarana dan prasarana sekolah,” ungkapnya. (made)
Diskusi tentang ini post