SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Untuk mengantisipasi perubahan lingkungan strategis, yang berkembang pada abad 21 ini dan krisis pangan global yang sedang melanda. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang, adakan kegiatan Sekolah Lapang (SL) disetiap kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang
Salah satunya, yang sedang dilaksanakan di Kampung Pasircau, Desa Karangsetra, Kecamatan Koroncong. Kegiatan SL ini, dilaksanakan empat kali pertemuan disetiap kecamatan dengan total 35 unit SL.
Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Koroncong, Jasra mengatakan, kegiatan peningkatkan keterampilan dan peran petani dapat dilakukan melalui kegiatan sekolah lapang. Kegiatan ini dimaksudkan, agar petani dapat meningkatkan ilmu dan keterampilannya, dengan begitu produktifitas pertanian akan meningkat.
“Sekolah Lapang sangat bagus untuk dikembangkan, menuju peningkatan kapasitas petani dalam hal produktifitas pertanian di Kecamatan Koroncong. Dimana, dalam SL ini diajarkan pemanfaatan limbah pertanian dan peternakan, guna memperbaiki kesuburan tanah dan mengurangi pemakaian pupuk kimia,” kata Jasra, Rabu (23/8/2023).
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglsng, Nasir, mengajak kepada semua pihak agar bisa memanfaatkan semua lahan kosong sebagai upaya penguatan pangan.
“Manfaatkan lahan lahan kosong agar bisa ditanami sayuran dan tanaman pangan lainnya seperti kedele, jagung dan kacang hijau, nanti benih nya kami bantu,” ungkap Nasir.
Lebih lanjut, Nasir menjelaskan dalam kegiatan sekolah lapang ini para petani diajarkan cara mengolah lahan dengan membuat pupuk organik dan pestisida hayati serta praktek pembuatan biosaka.
“Selama ini pupuk menggunakan kimia, tentu akan timbul kejenuhan pada lahan, kita coba kearah organik dengan belajar membuat biosaka sebagai elisitor tambahan nutrisi bagi tanaman padi dengan begitu akan mendukung peningkatan produksi pertanian,” tambahnya.
Sekretaris DPKP Kabupaten Pandeglang Uun Junandar mengatakan, petani yang akan dilatih disatu kecamatan ada 50 orang, terdiri dari pengurus kelompok tani maupun anggota. Kegiatan itu dilakukan, di 35 kecamatan di Kabupaten Pandeglang.
Uun mengatakan, Pemkab Pandeglang saat ini sedang konsen dalam peningkatan kapasitas para petani dalam rangka peningkatan produktifitas pertanian dan mendukung dengan nyata melalui dinas pertanian seperti rehabilitasi irigasi, bantuan alisntan dan jalan usaha tani (JUT).
“Ibu Bupati sangat mendukung sekali pada program pertanian, selama ini pandeglang berkontribusi banyak dalam bidang pangan baik di Provinsi Banten maupun nasional,” klaimnya.
Bupati Pandeglang Irna Narulita, mengapresiasi para pahlawan pangan yang terus berjuang dalam meningkatkan produktifitas pertanian. Kata Irna, para petani di pandeglang sangatlah produktif dalam pengolahan lahan.
“Kita harus bisa memanfaatkan lahan kosong. Dan program ini sangat bagus dan positif,” imbuhnya. (*/redaksi)
Diskusi tentang ini post