SATELITNEWS.ID, LEBAK—Entah apa yang dipikirkan pasangan suami istri IS (27) dan LH (26). Keduanya diduga telah membunuh anak perempuannya sendiri yang masih berusia 8 tahun. Jasad bocah tak berdosa itu dikuburkan di tempat pemakaman umum Gunung Kendeng, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak.
Kasus pembunuhan itu terkuak ketika warga sekitar TPU menemukan kuburan misterius di wilayah tersebut. Warga menemukan gundukan tanah masih basah namun tidak ada satu pun yang mengetahui kuburan siapa itu. Saat digali warga dan polisi, ternyata ada jenazah anak perempuan berpakaian lengkap.
Kasatreskrim Polres Lebak AKP David Adhi Kusuma saat dikonfirmasi, Minggu (13/9), mengatakan polisi telah menangkap pasangan suami istri inisial IS (27) dan LH (26). Keduanya ditangkap kemarin dinihari wib. Mereka ditangkap di sebuah rumah kontrakan di Jakarta. IS sendiri adalah warga Jakarta sedangkan LH memiliki keluarga tidak jauh dari lokasi TPU Gunung Kendeng.
“Sementara motif kedua pelaku kesal dan gelap mata. Namun kami mendalami motif lain diduga mungkin banyak ditemukan fakta baru dalam pemeriksaan,” kata Kasat Reskrim Polres Lebak AKP David Ahdi Kusuma, Minggu (13/9).
David menjelaskan, kedua tersangka melakukan penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia di Jakarta. Tindakan itu dilakukan di tempat kontrakan keduanya tinggal.
“Jadi mereka sudah menganiaya korban ini sehingga mengakibatkan meninggal, karena kepanikannya, dan dia merasa aman polisi tidak bisa mengetahui, maka dia menghilangkan jejak (dengan) mengubur di wilayah Cijaku,” tambahnya.
Menurut keterangan tersangka, penganiayaan dilakukan pada Rabu (26/8) lalu. Itulah kenapa saat ditemukan, jasad korban sudah tidak bisa dikenali.
“Untuk korban sedang dilakukan autopsi karena ditemukan setengah hancur,” tambahnya.
Sebelumnya, Warga Kampung Gunungkendeng Desa Cipalabuh Kecamatan Cijaku Kabupaten Lebak dihebohkan dengan kuburan misterius, Sabtu, (12/9). Bagaimana tidak, kuburan yang terletak di TPU Kampung Gunungkendeng dan Bale Desa itu berbeda dari kuburan lainnya. Terlebih, kondisinya masih merah atau seperti baru digali.
Petugas Kepolisian Satreskrim Polres Lebak, Polsek Cijaku, Pemerintah Kecamatan dan Desa melakukan pembongkaran dengan warga. “Iya betul warga sana (Cipalabuh) lagi ramai penemuan kuburan baru,”kata Camat Cijaku, Ali Rachman saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Menurut Ali, kecurigaan warga semakin menjadi-jadi saat kuburan tersebut ditutupi oleh daun-daun kering. “Warga juga merasa aneh di TPU itu ada kuburan baru. Padahal setahu mereka sudah lama tidak ada yang meninggal dunia,” tandasnya. (mulyana/gatot)
Diskusi tentang ini post