SATELITNEWS.ID, SERANG–Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Serang, akan segera mengoperasikan Pasar Padarincang Baru, setelah selesai dibangun habis lebaran nanti. Pedagang yang akan direlokasi ke pasar tersebut, ada sekitar 500 pedagang.
Kepala Seksi (Kasi) Sarana Prasarana Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Serang, Titi Purwitasari mengatakan, sebelum dilakukan relokasi, pihaknya nanti akan terlebih dahulu melakukan sosialisasi terhadap para pedagang. Sosialisasi akan mulai dilaksanakan, pada 20 Mei mendatang di Kantor Kecamatan.
“Nanti disampaikan persyaratan yang harus disampaikan, ketika registrasi ulang, fakta integritas lagi. Jadi nanti tidak boleh disewakan, dan tidak dialihfungsikan,” kata Titi, Jumat (23/4).
Titi memastikan, para pedagang tidak ada yang menolak untuk direlokasi ke pasar yang baru. Pedagang yang akan direlokasi, semuanya ada 170 kios dan 300 los. “Jadi hampir 500, soalnya banyak tumbuh pedagang yang baru,” tuturnya.
Terkait bangunan pasar yang lama ujarnya, nanti setelah para pedagangnya direlokasi, kata Titi, akan langsung dibongkar. Ia-pun mengaku, belum mengetahui akan difungsikan untuk apa bangunan tersebut.
“Langsung bongkar, tutup seperti di Kragilan. Kalau permohonan fungsi guna untuk apanya, belum ada. Kalau Pasar yang di Kragilan, begitu pindah diminta oleh Dinkes untuk dibuat Puskesmas. Makanya takut belum ada perencanan pasar lama (Padarincang,red), nanti dibongkar dan pasang seng,” tuturnya.
Titi juga mengungkapkan, pembangunan pasar Padarincang ini menelan biaya senilai Rp 6 Miliar, dengan kontruksi bangunan tipe A dan luas lahan lebih dari 10.000 meter persegi.
“Sekarang tinggal pembangunan akses jalan masuk di depan. Sudah minta ke PU, tapi di PU karena penganggarannya hanya swakelola di penunjukan langsung hanya Rp 200 juta. Jadi hanya pemadatan di sekelilingnya saja,” imbuhnya. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post